Agar dapat memberikan pencegahan yang tepat, mengenali jenis kecelakaan kerja juga menjadi krusial bagi pihak perusahaan di tempat kerja. Perlindungan atas keselamatan dan kesehatan kerja atau K3 sendiri wajib diterapkan oleh semua jenis perusahaan di berbagai sektornya.
Penerapannya sendiri dapat dilihat melalui penggunaan APD atau alat pelindung diri hingga menaati petunjuk keselamatan kerja yang ada berdasarkan Pasal 86 dan Pasal 87 Undang-Undang Ketenagakerjaan.
Untuk lebih mengetahui apa saja jenis kecelakaan kerja dan penerapan manajemen K3 yang tepat, berikut ini penjelasan lengkapnya!
 
Pexels
Kecelakaan kerja merupakan sebuah kejadian atau insiden yang dapat terjadi di tempat kerja maupun berhubungan dengan pekerjaan yang dilakukan. Yang dimana kecelakaan tersebut dapat mengakibatkan PAK atau penyakit akibat kerja, cedera, atau hingga kematian.
Selain itu, berdasarkan Permenaker No. 5 Tahun 2021, kecelakaan kerja juga dapat diartikan sebagai kecelakaan yang terjadi di dalam hubungan kerja, termasuk kecelakaan yang terjadi di perjalanan rumah menuju tempat kerja atau sebaliknya, hingga penyakit yang ditimbulkan oleh lingkungan kerja.
Agar dapat membedakan jenis-jenis yang ada, berikut beberapa jenis kecelakaan kerja yang dapat terjadi.
Jenis pertama, tertimpa objek di tempat kerja. Kecelakaan ini pada umumnya paling sering terjadi di pabrik maupun proyek lapangan yang banyak menggunakan material.
Banyaknya material tersebut sering kali membuat banyak pekerja tidak dapat mengantisipasi jika ada objek yang terjatuh dan dapat membahayakan dirinya.
Pada umumnya, objek jatuh ini dapat disebabkan berbagai hal, mulai dari mesin yang bermasalah atau bahkan human error yang tidak menempatkan objek dengan benar di tempatnya.
Untuk menghindari hal tersebut, inspeksi berkala menjadi sangat penting dan krusial untuk mengurangi potensi kecelakaan kerja jenis ini menjadi seminimal mungkin yang dapat membuat pekerja cedera hingga mengalami kematian.
Selanjutnya, terpeleset atau terjatuh yang dapat terjadi di lokasi kerja dengan permukaan tidak rata maupun licin. Jenis kecelakaan ini dapat terjadi di perkantoran maupun area pabrik.
Walaupun dianggap bukan sesuatu hal besar, terpeleset atau terjatuh dapat berdampak serius dan memiliki risiko tinggi bagi para pekerja yang ruang lingkup kerjanya berada di ketinggian.
Seperti proyek pembangunan, pertukangan, atau bahkan perbaikan instalasi kabel listrik.
Jenis kecelakaan ini pada para pekerja yang bekerja di sektor tersebut dapat berakibat fatal, apabila mereka terpeleset dan jatuh tanpa menggunakan alat pengaman yang tepat.
Dimana, keselamatan nyawa juga menjadi terancam dan memiliki potensi membahayakan, seperti cacat atau bahkan kehilangan nyawa.

pexels
Kecelakaan lalu lintas juga termasuk ke dalam jenis kecelakaan kerja jika kejadiannya terjadi selama perjalanan berangkat maupun pulang dari lokasi kerja. Pernyataan ini diatur pada Undang-Undang No.3 tahun 1992 di pasal 1 poin 6.
Jenis ini juga terjadi pada perusahaan yang berada di bidang perniagaan maupun pengangkutan yang harus terus menerus melakukan perjalanan.
Dimana, dalam proses dari satu titik ke titik lainnya memiliki potensi kecelakaan lalu lintas yang dapat membahayakan.
Oleh sebab itu, menjadi sangat krusial bagi sebuah perusahaan untuk memberikan tanggung jawab kepada pekerja untuk memberikan pelatihan atau training yang tepat dan memadai terlebih dahulu.
Dengan begitu, perusahaan juga tidak mengalami kerugian dan pekerja yang diturunkan tanggung jawab tersebut telah memenuhi standar dan syarat yang ada, baik dari sisi kemampuan berkendara dan mengemudi dengan baik.

pexels
Selanjutnya, kecelakaan kerja yang disebabkan terkena benda tajam maupun mesin yang dapat terjadi di berbagai sektor pekerjaan yang proses operasionalnya memanfaatkan mesin maupun benda tajam.
Oleh sebab itu, penting bagi perusahaan di sektor tersebut untuk memperhatikan kondisi dan melakukan perawatan secara rutin dengan baik.
Peralatan atau mesin yang digunakan juga harus lolos uji sertifikasi mutu, melakukan inspeksi secara mendalam serta menyusun K3 dengan matang sebelum nantinya diterapkan.
Bukan hanya itu, perusahaan juga harus dapat menyediakan APD atau alat pelindung diri yang sesuai untuk para pekerjanya untuk mengurangi risiko cedera yang diakibatkan penggunaan alat operasional tersebut.
Dengan kemajuan teknologi saat ini, penggunaan mesin yang lebih aman juga dapat menjadi solusi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti mesin yang bisa berhenti jika ada benda asing atau tidak dikenal masuk ke dalamnya.
Selanjutnya, para karyawan yang sering kali melakukan kontak langsung maupun tidak langsung dengan bahan dan zat kimia juga memiliki risiko menghirup gas beracun.
Kecelakaan jenis ini dapat dengan mudah terjadi dan membahayakan para karyawan jika sebuah perusahaan tidak memastikan dengan baik APD yang dikenakan sudah sesuai standar dan aman dari paparan zat kimia.
Menghirup zat kimia atau gas beracun memiliki dampak yang berbeda-beda bagi tubuh, mulai dari keluhan medis seperti fibrosis di paru-paru, reaksi alergi di kulit atau bahkan gangguan mata yang dapat disebabkan karena terlalu sering terpapar gas beracun.
Dengan adanya alat pelindung diri yang tepat dan sesuai dengan standar yang ada, maka para pekerja dapat terhindar dari risiko kecelakaan ini.
Cedera otot dapat terjadi pada banyak orang secara umum, begitu pula dalam dunia kerja. Secara khusus, cedera otot terutama leher dan punggung bisa disebabkan karena membawa barang yang terlalu berat di luar kapasitas.
Untuk menghindari jenis kecelakaan kerja ini terjadi, perusahaan dapat menyediakan atau mempertimbangkan penggunaan alat yang dapat membantu mengurangi beban saat proses pemindahan barang.
Jika hal tersebut tidaklah memungkinkan, perusahaan dan karyawan juga dapat lebih memperhatikan kapasitasnya sendiri, mulai dari berat yang mampu diangkat berdasarkan jarak yang akan ditempuh untuk menghindari cedera otot.

pexels
Polusi suara yang juga termasuk ke dalam kecelakaan kerja dapat disebabkan oleh penggunaan mesin yang mengeluarkan suara besar dan mampu mengancam kesehatan telinga dan menyebabkan gangguan pendengaran.
Walaupun dianggap sepele, jenis kecelakaan ini ternyata sering terjadi hingga membahayakan para pekerjanya dan memiliki istilah industrial deafness yang merupakan gangguan pendengaran yang disebabkan paparan kebisingan tingkat tinggi.
Para pekerja yang terus menerus terpapar polusi udara ini memiliki risiko mengalami kerusakan gendang telinga dan kehilangan kemampuannya untuk mendengar.
Oleh sebab itu, menjadi sangat krusial bagi perusahaan yang secara rutin dalam operasionalnya menyebabkan polusi udara untuk menyediakan alat pelindung telinga bagi para pekerjanya agar terhindar dari kerusakan pendengaran.
Selain itu, para pekerja juga dapat mengelola gejala industrial deafness ini, seperti melakukan meditasi, penggunaan alat bantu dengar, serta mengubah pola gaya hidup dan mengonsumsi bahan makanan yang lebih sehat.
 
Pexels
Kecelakaan kerja juga dapat dibedakan berdasarkan klasifikasinya yang terbagi menjadi 3, yaitu berdasarkan jenis, penyebab, serta sifatnya. Simak penjelasan lengkapnya!
Kecelakaan kerja dapat dibedakan berdasarkan jenis insidennya, mulai dari kecelakaan fisik yang melibatkan peralatan, lingkungan fisik, atau bahkan aktivitas yang dilakukan. Ada pula kecelakaan kimia, insiden yang timbul karena paparan bahan kimia berbahaya.
Selanjutnya kecelakaan kerja biologis yang ditimbulkan akibat paparan agen biologis mulai dari virus, bakteri, maupun jamur yang dapat menimbulkan potensi terkena penyakit.
Dan yang terakhir, kecelakaan ergonomis merupakan kecelakaan yang ditimbulkan postur tubuh yang salah atau gerakan yang terus menerus dilakukan tanpa adanya prosedur ergonomis yang benar.
Kecelakaan kerja berdasarkan jenis dapat diklasifikasikan berdasarkan jenis kecelakaan yang dialami karyawan, sebagai berikut.
Tersandung, jatuh serta terpeleset
Tertumbuk, terjepit, maupun terhantam, dan tertabrak objek maupun oleh pekerja lainnya
Tersengat listrik tegangan tinggi
Terpotong maupun teriris benda tajam
Terkena suhu ekstrem baik suhu rendah maupun tinggi
Terkena efek racun radiasi ataupun efek produk berbahan kimia
Melakukan kegiatan yang membebani fisik secara berlebihan dan dapat menyebabkan cedera otot
Jenis kecelakaan kerja yang ada di atas pada umumnya sering terjadi pada lingkungan kerja, oleh sebab itu sangat disarankan bagi sahabat MyProtection untuk lebih berhati-hati.
Jika sebuah perusahaan telah memberikan fasilitas dan kepastian untuk kenyamanan proses kerja para karyawannya, maka kembali lagi kepada kita sebagai karyawan apakah menjalani pekerjaan sesuai dengan regulasi yang ada agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Selanjutnya, kecelakaan kerja juga dapat dibedakan berdasarkan penyebab yang menimbulkan insiden tersebut. Ada apa saja? Simak di sini!
Kecelakaan kerja disebabkan alat kerja atau mesin, seperti alat pengolahan produk, mesin pertambangan, alat tukang, serta berbagai jenis mesin lainnya di lingkungan kerja.
Kecelakaan kerja disebabkan alat angkutan, seperti kendaraan pendukung pekerjaan yang digunakan untuk kegiatan produksi serta mesin angkut.
Kecelakaan kerja disebabkan lingkungan kerja, seperti contohnya pekerjaan yang ada di ketinggian atau bawah tanah. Ruang lingkup ekstrem tersebut juga dapat membahayakan diri karena pada umumnya memiliki suhu yang ekstrem pula hingga bertekanan tinggi.
Kecelakaan kerja yang terjadi diakibatkan hal tertentu, seperti bahan berbahaya, zat kimia, radiasi, logam berak atau juga sejuk.
Kecelakaan kerja yang disebabkan sumber arus listrik, seperti contohnya gardu listrik, komponen elektronik, serta kabel bertekanan tinggi.
Kecelakaan tersebut sering kali dapat terjadi oleh karyawan berdasarkan tempat kerjanya. Untuk tingkat keparahannya sendiri beragam tergantung pada penyebab kecelakaannya bisa dari ringan hingga berat.
Kecelakaan kerja yang dibedakan berdasarkan sifatnya dapat dilihat dari cedera yang dialami oleh pekerja. Bukan hanya itu, cedera tersebut bisa berupa luka maupun kelainan pada tubuh yang disebabkan kecelakaan. Simak ada apa saja:
Tulang retak, bergeser maupun patah
Memar, terkilir tegang otot hingga nyeri
Pendarahan yang diakibatkan tusukan, goresan serta tikaman
Kerusakan tubuh, seperti hilangnya fungsi pada bagian tubuh tertentu
Keracunan kronis
Luka dalam
Penurunan fungsi bagian tubuh karena bahan kimia secara langsung maupun terkena radiasi
Luka bakar yang disebabkan oleh uap panas, benda cair, api, hingga ledakan
Mati lemas atau kehabisan nafas
Terpapar racun, sampah biologis, bisa berbahaya, bahan organik serta bakteri
Faktor penyebab kecelakaan kerja dapat dilihat melalui 2 teori di bidang ilmu K3, berdasarkan faktor kelalaian manusia, penggunaan alat, material, atau hingga faktor alam. Penjelasan lengkapnya simak di sini!
Teori domino yang dicetuskan oleh Heinrich, membagi penyebab kecelakaan kerja menjadi 5 faktor utama yang saling berkaitan satu sama lain.
Mulai dari kondisi kerja, kelalaian manusia, kondisi kerja tidak aman, kecelakaan atau insiden, hingga cedera.
Berdasarkan teorinya tersebut, kelima faktor tersebut saling berkaitan antara satu sama lain dan jika satu faktor terjadi, maka faktor lainnya akan menerima dampak dan mengalami efek domino.
Seperti contohnya, jika faktor kondisi kerja tidak aman, maka pada akhirnya dapat menimbulkan kelalaian manusia karena tindakan kerja yang tidak aman, kemudian menyebabkan kecelakaan hingga cedera.
Teori Multiple Factor mengungkapkan bahwa faktor kecelakaan kerja dapat dikontribusi ke dalam 4M, yang terdiri Man atau manusia, Machine atau mesin dan peralatan, Media atau lingkungan kerja, serta management atau manajemen kerja.
Faktor manusia pada umumnya meliputi usia, jenis kelamin, keterbatasan kemampuan, kekuatan, motivasi, kondisi emosi, dan sebagainya. Sedangkan mesin merupakan segala peralatan yang dimanfaatkan untuk menunjang proses operasional dari pekerjaan yang dijalankan.
Faktor media merupakan segala faktor yang dipengaruhi oleh lingkungan kerja, seperti suhu, kebisingan, atau hingga getaran.
Dan, yang terakhir faktor manajemen merupakan segala komunikasi, kebijakan, serta hal sebagainya yang menyangkut dengan lingkungan pekerjaan tempat karyawan menjalankan tugasnya.
Agar sahabat MyProtection terhindar dari kecelakaan kerja, terdapat beberapa tips yang dapat dilakukan, seperti:
Menggunakan APD atau Alat Pelindung Diri yang lengkap serta sesuai dengan ketentuan, regulasi, serta standarisasi yang telah ditetapkan K3 dengan begitu kecelakaan kerja yang tidak diinginkan dapat terhindar.
Mengikuti pelatihan atau training yang berkaitan dengan pekerjaan yang akan dijalankan untuk mendapatkan informasi terkait keselamatan selama melakukan pekerjaan.
Menaati aturan serta menggunakan APD sesuai dan lengkap, bukan hanya alat pelindung diri saja, tapi segala peralatan dan mesin yang digunakan juga harus berada dalam kondisi prima dan sesuai dengan standarisasi yang ada.
Monitoring secara rutin untuk memastikan bahwa ruang lingkup dan tempat kerja sudah menerapkan dan menjalankan regulasi serta standarisasi yang tepat sesuai prosedur yang ada.
Nah, itulah berbagai jenis kecelakaan kerja yang dapat terjadi dan dialami para pekerja di ruang lingkup kerja yang dapat membahayakan diri, menyebabkan cedera, atau bahkan potensi kematian.
Hal-hal tersebut dapat menjerat perusahaan berdasarkan hukum yang ada. Terlebih lagi, jika kecelakaan yang terjadi terbukti bentuk kelalaian perusahaan dalam manajemen keselamatan serta kesehatan kerja para karyawannya.
Seperti kurangnya pelatihan yang diberikan ataupun kelalaian merawat mesin atau peralatan operasional yang digunakan, APD yang tidak memadai dan masih banyak lagi. Agar sahabat MyProtection selalu terlindungi, Perlindungan Kesehatan Prima hadir untuk memberikan perlindungan kesehatan yang tepat.
Keunggulan dari Perlindungan Kesehatan Prima meliputi:
Manfaat tambahan Saldo Prima yang memberikan penggantian atas pembelian vitamin atau obat-obatan tanpa perlu melakukan perawatan rawat inap atau rawat jalan.
Santunan tunai harian rawat inap di Rumah Sakit untuk penjamin pertama oleh BPJS Kesehatan.
Pilihan manfaat rawat inap dan rawat jalan sesuai kebutuhan.
Pembayaran klaim secara cashless di lebih dari 1.000 Rumah Sakit di Indonesia
24 jam Contact Center dan Case Monitoring
Layanan eksklusif Personal Medical Assistance
Laporan perhitungan klaim via email
*PT Lippo General Insurance Tbk berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan
Program referral di bulan Ramadhan dari MyGo+, Ramadhan Berkah! Ajak Teman, Rezeki Melimpah! Program referral yang menjadi bagian dari strategi pemasaran digital yang membantu dalam peningkatan transaksi maupun pengguna sebuah produk.
Prosedur maupun metode pelaksanaan program referral juga cukup sederhana, di mana melibatkan cara pemasaran yang dilakukan secara organik yang melibatkan WoM atau Word of Mouth, dimana dilakukan melalui ajakan maupun dorongan dari satu orang ke orang yang lain.
Untuk lebih memahami apa yang dimaksud dengan program referral pada dunia bisnis, berikut ulasan lengkapnya yang dapat kamu baca! Semoga bermanfaat!

https://www.gettyimages.com/detail/photo/referral-program-royalty-free-image/1432158212?utm_medium=organic&utm_source=google&utm_campaign=iptcurl
Program referral merupakan sebuah metode pemasaran yang dilakukan melalui penyebaran kode yang pada umumnya berisikan kombinasi antara angka dan huruf dari pengguna sebuah produk ke orang lain.
Program ini memiliki tujuan utama yang pada umumnya diterapkan guna mendapatkan pelanggan maupun konsumen baru.
Pada umumnya, setiap orang memiliki kode yang berbeda, dan kode yang didapatkan tersebut nantinya akan dibagikan maupun dikirimkan ke orang-orang terdekat di sekitarnya, mulai dari anggota keluarga, teman, maupun kerabat.
Jika kamu memiliki jaringan sosial yang luas, kamu juga dapat membagikan kode referral yang dimiliki melalui sosial media hingga forum online.
Penggunaan kode referral juga pada umumnya dapat mendatangkan banyak keuntungan baik bagi pihak pemberi atau referrer maupun penerima atau referee, mulai dari hadiah, diskon, komisi, serta cashback.

https://www.gettyimages.com/search/2/image?family=creative&phrase=referral%20program
Referral Marketing merupakan strategi pemasaran yang sederhana dan mudah dipahami oleh pelanggan maupun calon pelanggan. Inti dari strategi ini adalah penggunaan kode referral yang dibuat secara unik dan dapat dibagikan oleh pengguna aplikasi maupun layanan ke teman maupun kerabat mereka.
Dalam beberapa aplikasi maupun website tertentu, pengguna juga dapat memiliki opsi untuk melakukan kustomisasi pada kode referral mereka yang memberikan kesan lebih personal dan mudah diingat, sehingga dapat menjadi lebih efektif dan mampu menarik perhatian orang lain.
Ketika seseorang menggunakan kode referral yang kamu punya untuk melakukan pembelian maupun pendaftaran layanan, maka baik pengguna kode dan pemilik kode sama-sama akan mendapatkan insentif.
Insentif tersebut dapat berupa potongan harga, poin reward, maupun hadiah lainnya, bergantung pada ketentuan yang berlaku sesuai dengan ketentuan yang berlaku di aplikasi maupun layanan yang ada.
Dengan begitu, referral marketing bukan hanya menguntungkan bagi pemilik kode, namun juga dapat memberikan manfaat bagi pengguna baru yang menggunakan kode tersebut.
Strategi pemasaran ini juga efektif karena memanfaatkan jaringan sosial pengguna untuk memperluas jangkauan pemasaran. Bukan hanya itu, rekomendasi dari teman maupun keluarga juga cenderung lebih dipercaya jika dibandingkan dengan bentuk iklan tradisional.
Oleh sebab itu, referral marketing juga mampu meningkatkan kemungkinan konversi. Dengan menerapkan strategi referral marketing, perusahaan akan mampu meningkatkan basis pelanggan dengan lebih organik dan berkelanjutan.
Pada penerapannya program referral di dunia pemasaran dapat dibedakan ke beberapa jenis, berikut penjelasannya.
Jenis pertama, yaitu direct referral di mana seseorang secara langsung merekomendasikan sebuah produk ke orang terdekatnya. Program ini dapat dilakukan secara tatap muka maupun melalui chat pribadi ke orang-orang yang kamu kenal.
Pada umumnya, jenis referral yang satu ini dapat menghasilkan tingkat konversi dengan angka yang tinggi karena dilakukan secara langsung atas rekomendasi orang terdekat yang sudah dipercaya.
Jenis selanjutnya, yaitu incentive-based referral yang menggunakan sistem imbalan dapat berupa insentif maupun bonus ke pelanggan yang berhasil mengajak orang lain untuk menjadi pengguna produk atau jasa yang ditawarkan.
Bentuk insentif yang diberikan juga dapat beragam, mulai dari potongan harga untuk pembelian berikutnya maupun hadiah khusus.
Untuk penyebaran dan pembagian kode referral dengan audiens yang lebih luas, kamu juga dapat memanfaatkan media sosial, yang disebut sebagai social media referral.
Terdapat banyak media sosial yang dapat dimanfaatkan, seperti Instagram, Facebook, maupun X. Kode referral yang ada dapat disebarkan melalui konten yang dibuat dan jika beruntung maka dapat menerima insentif yang lebih besar sebagai referrer.
Salah satu jenis referral yang paling sering ditemukan adalah review-based referral yang cara pembagiannya juga cukup mudah, yaitu dengan menulis ulasan positif terkait sebuah produk yang bersangkutan.
Kemudian, di bagian akhir pada umumnya dapat dimasukkan kode referral yang dapat digunakan orang lain ketika mendaftar maupun membeli sebuah produk yang dapat memberikan keuntungan bagi kedua pihak.
Program referral selanjutnya, yaitu business referral email yang dilakukan oleh pihak perusahaan. Biasanya, jenis promosi ini dilakukan dengan mengirimkan email kepada pelanggan berdasarkan data yang dimiliki.
Menggunakan kode yang diberikan, pengguna dapat menerima insentif berupa potongan harga maupun hadiah.
Jenis referral ini juga dapat mendorong pelanggan untuk merekomendasikan produk maupun jasa ke orang lain di sekitarnya, mulai dari keluarga, teman, maupun kerabat kerja.
Penggunaan referral sebagai strategi pemasaran yang dilakukan guna mendatangkan keuntungan baik pagi pelaku usaha maupun pelanggan. Bagi pihak pelanggan, program ini dapat memberikan keuntungan seperti diskon ataupun hadiah tertentu.
Namun, ada juga beberapa manfaat yang dirasakan oleh pelaku usaha, seperti:
Berdasarkan survei Nielsen, menunjukkan bahwa kemampuan pemasaran melalui word of mouth sangatlah kuat, di mana hasilnya menunjukkan 92% orang percaya pada rekomendasi yang diberikan teman dan keluarga dibandingkan dengan berbagai bentuk iklan lainnya ketika ingin membeli sebuah barang.
Seseorang juga akan melakukan pembelian 200% lebih banyak dibandingkan dengan pembeli pada umumnya. Oleh sebab itu, program referral menjadi sangat efektif karena disampaikan melalui rekomendasi dari orang-orang terdekat di sekitar.
Referral juga dapat membantu dalam membangun brand awareness dari produk atau jasa yang kamu tawarkan. Semakin banyak anggota yang aktif mengikuti program referral, semakin banyak pula orang yang akan membicarakan produk dan jasa tersebut.
Dengan kata lain, program referral dapat menciptakan efek viral yang positif. Ketika seseorang merasa puas dengan produk atau jasa yang kamu tawarkan, mereka akan lebih cenderung merekomendasikannya kepada teman-teman dan keluarga mereka.
Rekomendasi dari mulut ke mulut ini sangat efektif dalam meningkatkan kesadaran merek karena orang cenderung lebih percaya pada rekomendasi pribadi dibandingkan iklan tradisional.
Selain itu, program referral juga dapat memperluas jangkauan pemasaranmu tanpa perlu mengeluarkan biaya besar. Dengan memanfaatkan jaringan sosial pelanggan, kamu bisa menjangkau lebih banyak calon pelanggan potensial. Hal ini tidak hanya meningkatkan brand awareness, tetapi juga dapat meningkatkan penjualan dan loyalitas pelanggan.
Dengan demikian, program referral tidak hanya membantu dalam membangun brand awareness, tetapi juga memberikan manfaat jangka panjang bagi pertumbuhan bisnismu. Pastikan untuk terus menjaga kualitas produk dan layananmu agar pelanggan merasa puas dan termotivasi untuk merekomendasikannya kepada orang lain.
Referral juga dapat meningkatkan loyalitas dari pelanggannya, di mana dengan memberikan penghargaan kepada pelanggan setia yang menarik calon pelanggan baru melalui program yang dibuat.
Dengan begitu, hubungan antara pelanggan dengan perusahaan juga dapat menjadi lebih dekat yang meningkatkan loyalitas pelanggan tersebut.
Berdasarkan statistik yang ada seputar referral marketing, menunjukkan bahwa pelanggan baru yang didapatkan melalui referral juga memiliki nilai loyalitas 16% lebih tinggi dibandingkan pelanggan yang didapatkan dari pemasaran lain.
Referral juga dapat membantu dalam mengurangi biaya pencarian pelanggan. Di mana, biaya yang dikeluarkan untuk referral marketing umumnya lebih rendah untuk tiap prospeknya dibandingkan melalui platform lain.
Hal ini dikarenakan pelanggan dapat menerima insentif secara langsung yang dapat mendorong mereka untuk mengajak teman dan kerabatnya sebanyak mungkin.
Pada dasarnya, program referral tidak memerlukan biaya besar. Jika kamu memilih untuk tidak memberikan insentif, hal tersebut tetap memungkinkan. Namun, efek domino yang dihasilkan mungkin tidak sebesar yang diharapkan.
Gratis di sini berarti kamu tidak perlu membayar pelanggan atau membuat perjanjian agar mereka merekomendasikan produkmu kepada teman-teman mereka. Kamu hanya perlu menjaga nilai dan kualitas produk serta layananmu, sehingga pengalaman pelanggan saat membeli atau menggunakan produkmu membuat mereka merasa puas.
Lebih baik lagi jika kamu terus meningkatkan kualitas produk dan layananmu. Dengan demikian, bisnismu akan semakin maju dan berkembang. Mempertahankan dan meningkatkan kualitas akan membuat pelanggan lebih cenderung merekomendasikan produkmu secara sukarela, meskipun tanpa insentif tambahan.
Pada dunia pemasaran, referral menjadi salah satu program yang dapat membantu mengoptimalkan performa bisnis dan menghasilkan konversi. Simak cara membuatnya dengan baik.
Dalam menyusun program yang baik, pertama-tama terlebih dahulu menentukan target audiens.
Begitu pula dengan program referral, di mana menentukan audiens membuat pemasaran yang dilakukan dapat lebih efektif dan berfokus pada orang-orang yang membutuhkan produk ataupun layanan yang berkaitan.
Selanjutnya, menentukan jenis referral yang juga krusial. Setelah memilih audiens yang tepat, jenis referral dapat dipilih menyesuaikan kelompok usia, kebutuhan pelanggan maupun bisnis sehingga produk yang ditawarkan dapat lebih efektif.
Pemberian insentif yang menarik juga dapat menentukan apakah program yang dijalankan dapat berlangsung dengan baik atau tidak. Beberapa insentif yang dapat diberikan pada umumnya dapat berupa potongan harga, uang tunai, hadiah khusus, hingga cashback yang dapat menguntungkan penggunanya.
Ketentuan yang jelas juga menentukan seberapa lancarnya program berjalan. Ketentuan yang dibuat sedetail mungkin, dapat memungkinkan para pelanggan untuk memahami tanpa kebingungan dengan cara kerja dan insentif yang bisa didapatkan.
Program Ramadhan Berkah! Ajak Teman, Rezeki Melimpah! Merupakan program referral spesial bagi para pengguna MyGo+ untuk berbagi kebahagiaan dengan teman dan kerabat di bulan Ramadhan yang identik sebagai bulan yang penuh berkah dan kesempatan berbagi kebaikan.
Program referral ini memberikan kesempatan bagi para pengguna MyGo+ untuk mendapatkan hadiah mencapai 300.000 MyGo+ poin dengan cara mengajak teman dan kerabat untuk bergabung dan menggunakan aplikasi MyGo+.
Bagi sahabat MyProtection yang ingin mengikuti promo ini, simak langkah-langkahnya berikut ini!
Bagi kamu yang sudah memiliki aplikasi MyGo+, buka aplikasi MyGo+ di handphone-mu, pergi ke halaman profil, klik menu referral, kemudian bagikan kode referral yang kamu miliki.
Bagi kamu yang belum men-download aplikasi MyGo+, kamu bisa mengunduhnya melalui App Store maupun Google Play dengan mudah!
Mengajak teman dan kerabat yang kamu miliki sebanyak mungkin untuk mendapatkan kesempatan memenangkan hadiah hingga 300.000 MyGo+ poin.
Berikut skema hadiah pada program referral Ramadhan Berkah!
Mengundang sebanyak 3 teman atau kerabat untuk mendapatkan 20.000 MyGo+ Poin
Mengundang sebanyak 5 teman atau kerabat untuk mendapatkan 35.000 MyGo+ Poin
Mengundang sebanyak 10 teman atau kerabat untuk mendapatkan 100.000 MyGo+ Poin
Bukan hanya itu, satu orang yang beruntung dan berhasil mengundang teman atau kerabat paling banyak akan mendapatkan 300.000 MyGo+ poin yang dapat ditukarkan ke berbagai voucher menarik dan langsung dipakai dengan mudah!
Bagi teman maupun kerabat yang diundang harus melakukan tahapan registrasi dan verifikasi serta memasukkan kode referral yang kamu berikan agar dapat dihitung dalam program referral ini.
Bagi para pengguna baru yang diundang dan ingin mengikuti program referral Ramadhan Berkah dan berkesempatan mendapatkan hadiah hingga 300.000 MyGo+ poin juga dapat melakukan hal yang sama, yaitu dengan membagikan kode referral yang bisa didapatkan pada menu referral.
Raih kesempatan untuk mendapatkan 300.000 MyGo+ poin dengan menjadi pengundang teman dan kerabat terbanyak selama masa periode promo berlaku.
Syarat dan Ketentuan Ramadhan Berkah!
Berikut ini syarat dan ketentuan promo yang harus kamu ketahui, sebagai berikut
Periode promo berlangsung mulai dari tanggal 1 Maret hingga 31 Maret 2025.
Pengguna MyGo+ berhak mendapatkan hadiah setelah memenuhi ketentuan sebagai berikut:
Pengguna sudah menyelesaikan tahapan verifikasi no. HP dan e-KTP untuk menjadi member Premium.
Teman yang diundang harus melakukan registrasi dan memasukkan kode referral.
Teman yang diundang harus menyelesaikan tahapan verifikasi no handphone dan e-KTP untuk menjadi member Premium.
Mengundang 3 teman untuk mendapatkan 20.000 poin, 5 teman untuk mendapatkan 35.000 poin, 10 teman untuk mendapatkan 100.000 poin, dan untuk peserta dengan undangan terbanyak akan berhak mendapatan 300.000 poin.
Hadiah akan diberikan dalam bentuk poin MyGo+ pada tanggal 7 April 2025.
Peringkat 1 hingga 10 akan diperbarui setiap hari senin melalui instagram story! Jangan lupa untuk follow akun Instagram resmi @MyPlus_id untuk tetap update!
Pengguna hanya berhak mendapatkan 1 (satu) kali hadiah selama periode program ini berlangsung.
Keputusan, ketentuan, maupun perubahan ketentuan terkait program yang dibua toleh LGI tidak dapat diganggu gugat.
LGI berhak membatalkan pembelian maupun menonaktifkan promo jika syarat dan ketentuan yang berlaku tidak terpenuhi, atau jika terdeteksi penipuan atau pelanggaran yang merugikan LGI.
Dengan berpartisipasi dalam promo ini, pelanggan dianggap telah menyetujui syarat dan ketentuan yang berlaku.
Nah, itulah pembahasan seputar program referral, mulai dari definisi, jenis, cara kerja, hingga program referral MyGo+ Ramadhan Berkah! Ajak Teman, Rezeki Melimpah! yang dapat kamu ikuti selama periode waktu 1 – 31 Maret 2025!
Download Aplikasi MyGo+ sekarang dan mulai perjalanan-Mu sekarang!
*PT Lippo General Insurance Tbk berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan
 
                                    