Beranda
/
Artikel
/
Untuk Anda
/
Mau Nikah? Mulai Siapkan Hal Ini Dulu, Yuk!
Mau Nikah? Mulai Siapkan Hal Ini Dulu, Yuk!
25 February 2020
MyProtection News Jakarta

Jakarta, 25 Februari 2020 - MyProtection News

Pernikahan merupakan hal yang membahagiakan bagi banyak orang, baik pasangan yang mengikat janji dan bagi keluarga dan rekan yang ikut merayakan.

Ketika memasuki tahap yang lebih serius ini, tentu saja ada banyak hal yang harus disiapkan dan dipertimbangkan. Misalnya kesiapan secara fisik, mental, dan ekonomi. Lalu, rencana ingin mempunyai anak di usia berapa dan lain-lainnya. Karena pada dasarnya, pernikahan membutuhkan komitmen dan perencanaan yang tepat.

Sebelum Anda mulai berkeluarga, pastikan Anda memiliki persiapan dalam hal ini:

 

  1. Pekerjaan dan pendapatan yang jelas

Jika melihat secara realistis, membina rumah tangga bukanlah pekerjaan yang mudah ataupun murah. Keluarga Anda harus membayar tagihan, biaya belanja bulanan, dan pengeluaran lainnya. Oleh karena itu penting bagi Anda untuk memiliki pekerjaan yang tetap serta pendapatan yang jelas. Walaupun memang selalu ada kemungkinan Anda dipecat atau mengundurkan diri, setidaknya Anda memiliki skill mumpuni di bidang yang Anda sukai. Sehingga dimanapun Anda ditempatkan, Anda memiliki nilai kompetensi yang tinggi.

 

Lalu, pastikan Anda juga mulai memiliki perencanaan pengeluaran uang bulanan atau budgeting. Jika uang tidak dikelola dengan baik, gaji sebesar apapun akan habis tanpa perencanaan yang baik. Apalagi saat berkeluarga, Anda tidak hanya bertanggung jawab untuk diri sendiri, tapi kepada istri/suami dan anak-anak Anda kelak.

 

  1. Memiliki usaha sendiri

Bekerja di kantoran rasanya terdengar membosankan bagi sebagian orang. Lagipula, mencari uang memang tak harus selalu menjadi karyawan. Oleh karena itu, Anda bisa memiliki opsi karier lainnya untuk menjadi pebisnis atau investor. Dengan demikian, Anda tetap bisa memiliki pendapatan yang bahkan terkadang lebih besar daripada kerja kantoran. Jika bisnis yang Anda jalankan mulai stabil dan menghasilkan untung, maka Anda bisa mulai menabung untuk biaya berkeluarga nanti.

 

  1. Punya rencana keuangan untuk anak

Mempunyai bayi-bayi gemas pasti terdengar menyenangkan, bukan? Namun, jangan salah. jika Anda punya rencana untuk memiliki anak, Anda harus siap dengan segudang tanggung jawab yang besar. Orang tua yang cerdas dapat menuntun anaknya menjadi pribadi yang bijak. Selain itu, calon orang tua pun harus memiliki perencaan keuangan untuk anak. Mulai dari biaya persalinan, kesehatan, hingga pendidikan. Setidaknya, Anda memiliki dana yang disisihkan khusus untuk anak. Sehingga Anda bisa memberikan fasilitas yang terbaik untuk anak dalam mendukung tumbuh kembangnya.

 

Hal ini bisa Anda rencanakan bersama pasangan bahkan sebelum menikah. Tentunya, perencanaan keuangan harus disesuaikan dengan pendapatan. Anda tetap bisa memberikan fasilitas terbaik kepada anak tanpa harus membeli barang termahal, kok!

 

  1. Punya tabungan darurat

Baik saat berkeluarga ataupun tidak, tentu saja banyak ketidakpastian di masa depan. Maka para pakar menyarankan Anda memiliki tabungan darurat yang setara dengan biaya hidup selama 6 bulan. Alasannya adalah jika terjadi PHK, bencana alam, ataupun anggota keluarga jatuh sakit, maka Anda tidak langsung kehabisan uang dan memiliki waktu untuk mencari jalan keluar sebelum tabungan habis sepenuhnya. Tabungan darurat dapat dikumpulkan sedikit demi sedikit sesuai dengan kemampuan Anda.

 

  1. Persiapkan dana pensiun

Menjadi tua merupakan suatu kepastian. Setelah Anda berkeluarga dan bekerja begitu lama, akan tiba saatnya Anda memasuki masa pensiun. Kondisi ini merupakan alasan bagi Anda dan pasangan untuk menyiapkan dana pension. Walaupun terkesan sangat jauh, tidak ada salahnya memulai persiapan sedini mungkin, apalagi jika Anda memiliki budget lebih untuk ditabung.

Semakin mendekati masa pensiun, maka semakin besar dana yang harus disisihkan untuk dana pensiun. Tujuannya agar Anda bisa hidup nyaman sambil menikmati masa senja tanpa harus selalu bergantung pada anak.

 

Sudah siap untuk berkeluarga?

 

Salam,
Sahabat MyProtection

Apakah artikel ini membantu?
Subscribe Newsletter Kita
Klik subscribe untuk berlanggan newsletter artikel kami
Bagikan MyPro ke
facebook
twitter
instagram
Tentang MyProtection News Jakarta
MyProtection adalah salah satu pioneer portal pembelian asuransi kesehatan maupun asuransi umum secara online yang dapat diakses melalui platform website dan aplikasi sejak 2017.
Rekomendasi Artikel
5 03-01-2020
Berkunjung ke Museum Seni Berpotensi Memperpanjang Umur!

Kabar baik untuk Anda yang sering berkunjung ke museum seni! Menurut studi yang dilakukan oleh periset di University College London, mengunjungi museum, galeri seni, dan teater bisa membuat Anda hidup lebih lama. Menarik, bukan?

Dilansir oleh The Jakarta Post,  beberapa peneliti di University College London melakukan riset terhadap kurang lebih 6.700 partisipan dalam rentang usia 50 tahun yang mengaku sering terlibat dalam kegiatan seni seperti festival, museum, opera,  dan pameran seni.

Setelah melakukan observasi selama 12 tahun, ditemukan data yang menarik. Dari hasil observasi, partisipan yang terlibat dengan kegiatan aristik seperti mengunjungi teater 1 – 2 kali dalam setahun memiliki kemungkinan lebih rendah untuk meninggal sebesar 14% dibanding partisipan yang tidak pernah mengikuti pameran seni apapun.

 

Baca juga: Mendengarkan Musik Turunkan Stress Saat Berkendara

 

Tidak hanya itu, Sahabat MyProtection. Ditemukan bahwa partisipan yang makin sering berpartisipasi dalam acara kesenian mempunyai kemungkinan untuk meninggal lebih rendah sebesar 31% atau lebih. Namun, perlu diingat bahwa terdapat faktor lain yang juga mempengaruhi angka harapan hidup seseorang.

Selain menikmati seni berpotensi memperpanjang umur Anda, terlibat dalam pembuatan seni juga baik untuk otak Anda. Dikutip dari Harvard Health Publishing, terlibat dalam kegiatan seni seperti membuat lukisan atau mengunjungi dapat meningkatkan performa otak, nengurangi stress dan memberikan ketenangan bagi individu yang menjalani perawatan di rumah atau rumah sakit.

Bahkan, kegiatan melukis sering kali direkomendasikan kepada penderita Dementia karena membantu penderita mengingat hal dengan lebih baik. Kalau Anda, kegiatan seni apa, sih yang paling diminati?

 

Salam,
Sahabat MyProtection

 

Baca juga: Minyak Ikan Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung

 

Baca Artikel
5 22-04-2020
5 Makanan Untuk Mengurangi Rasa Cemas
Baca Artikel
5 09-04-2025
Piramida Kecelakaan Kerja: Pengertian hingga Langkah Pencegahannya
Baca Artikel