Beranda
/
Artikel
/
Untuk Anda
/
12 Manfaat Minum Air Ketumbar Sebelum Tidur dan Panduannya 
12 Manfaat Minum Air Ketumbar Sebelum Tidur dan Panduannya 
28 April 2025
MyProtection News Jakarta

Tahukah kamu, ternyata terdapat banyak manfaat minum air ketumbar sebelum tidur bagi kesehatan yang dapat kamu rasakan.  Mulai dari membantu meningkatkan kualitas tidur, hingga membantu tubuh menjadi lebih rileks.  

Untuk dapat lebih memahami apa saja manfaat dari air ketumbar ini, simak ulasan berikut ini yang membahas secara mendalam apa saja khasiat dari air rebusan ketumbar. Semoga bermanfaat! 

Manfaat Minum Air Ketumbar Sebelum Tidur

Manfaat Minum Air Ketumbar Sebelum Tidur

pexels

Berikut ini penjelasan mengenai apa saja manfaat dari minum air ketumbar yang dapat kamu rasakan bagi kesehatan tubuh dengan meminum air ketumbar sebelum tidur.  

1. Meningkatkan Kualitas Tidur

 Meningkatkan Kualitas Tidur  

pexels

Manfaat minum air ketumbar sebelum tidur pertama, yaitu meningkatkan kualitas tidur. Hal ini dikarenakan air ketumbar mampu membantu merelaksasikan tubuh serta pikiran yang dapat membantu seseorang untuk tertidur lebih pulas.  

Tidur yang cukup dan berkualitas menjadi penting bagi manusia untuk tetap menjaga kesehatan tubuh dan pikiran, memulihkan energi, hingga memperbaiki sel yang dapat membantu dalam menjalankan aktivitas setiap harinya.  

2. Melancarkan Detoksifikasi Tubuh 

Manfaat selanjutnya dari meminum air ketumbar selanjutnya adalah melancarkan detoksifikasi tubuh. Hal ini dikarenakan air ketumbar memiliki sifat diuretik, yang berarti mampu meningkatkan produksi urine. 

Oleh karena itu, racun dan limbah metabolisme yang sudah terakumulasi dalam tubuh sepanjang hari dapat dikeluarkan melalui urine. 

Proses detoksifikasi ini juga dapat membantu dalam membersihkan sistem ginjal serta menjaga kesehatannya. Agar hasilnya maksimal, pastikan kamu telah mengonsultasikan dengan dokter maupun ahli kesehatan sebelum mengonsumsi air ketumbar secara rutin untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.  

3. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh 

Meminum air ketumbar juga dapat membantu untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh karena kandungan vitamin, seperti vitamin C, vitamin A, serta zat besi yang membantu menjaga sistem kekebalan tubuh dan melawan infeksi. 

Nutrisi-nutrisi tersebut penting bagi tubuh dan kesehatan, karena memiliki peran sebagai berikut. 

4. Menyegarkan pernafasan 

Air Ketumbar juga dapat membantu dalam menyegarkan pernafasan seseorang jika diminum sebelum tidur.  

Hal ini dikarenakan kandungan senyawa di dalamnya memiliki kemampuan yang dapat membantu dalam menghilangkan bau mulut yang tidak sedap jika dilakukan secara rutin. 

Untuk menghilangkan bau mulut, kamu juga dapat menjadikan air ketumbar sebagai obat kumur alami yang dapat membantu mengurangi bau mulut serta menjaga kebersihan mulut secara keseluruhan. 

5. Membantu Melawan Infeksi

Membantu Melawan Infeksi 

pexels

Manfaat minum air ketumbar sebelum tidur juga dapat membantu dalam melawan infeksi bakteri karena memiliki kandungan senyawa antibakteri atau anti mikroba, seperti dodecanal. 

Senyawa tersebut dapat membantu dalam membasmi bakteri E.coli serta Salmonela yang dapat menyebabkan penyakit diare serta keracunan makanan.  

Bukan hanya itu, mengonsumsi air ketumbar juga dipercaya dapat membasmi bakteri yang dapat menyebabkan infeksi saluran kemih atau ISK. 

Untuk lebih jelas, berikut ini rincian terkait manfaat air ketumbar untuk membantu melawan infeksi, sebagai berikut. 

6. Meredakan Masalah Pencernaan 

Mengonsumsi air ketumbar juga dipercaya dapat meredakan berbagai masalah pencernaan, mulai dari mual, diare, hingga kembung. Hal ini dikarenakan kandungan serat yang ada di dalam biji ketumbar mampu meningkatkan sistem kerja pencernaan secara keseluruhan. 

Bukan hanya itu, air ketumbar juga dikenal memiliki sifat antioksidan, antibakteri, serta anti radang yang dapat membantu dalam mengatasi masalah pencernaan sehingga banyak orang menjadikan salah satu alternatif obat alami untuk masalah pencernaan yang mereka alami. 

Untuk lebih memahami kegunaannya untuk berbagai masalah pencernaan, berikut lebih rinci manfaat dan penjelasannya. 

Berdasarkan penelitian yang diterbitkan di dalam Digestive Diseases and Sciences menunjukkan bahwa 32 orang dengan IBS yang merupakan gangguan kronis yang mempengaruhi 20 persen orang Amerika. 

Di mana, setelah delapan minggu mengonsumsi obat yang mengandung ketumbar mengalami penurunan gejala serta frekuensi nyeri dan ketidaknyamanan perut secara signifikan.  

7. Mengurangi peradangan 

Bagi kamu yang mengalami peradangan dalam tubuh, meminum air ketumbar juga dapat membantu dalam menguranginya karena kandungan senyawa anti inflamasi di dalamnya. 

Dengan secara rutin meminum air ketumbar, sahabat MyProtection juga dapat merasakan pengurangan rasa nyeri sendi, radang pada saluran pernafasan, maupun kondisi peradangan lainnya.  

Simak penjelasan lebih detailnya, berikut ini: 

8. Sumber Antioksidan 

Air ketumbar juga banyak dimanfaatkan banyak orang karena sumber antioksidan alami yang kuat. Kandungan antioksidan seperti vitamin C, vitamin A, polifenol, hingga berbagai senyawa fitokimia dapat ditemukan dalam ketumbar yang memiliki banyak manfaat. 

Antioksidan dapat membantu dalam melawan radikal bebas serta melindungi sel dari kerusakan. Selain itu, antioksidan juga dapat membantu dalam menurunkan risiko penyakit kronis seperti kanker hingga diabetes. 

Terdapat beberapa manfaat antioksidan bagi kesehatan secara keseluruhan, yaitu: 

Bukan hanya itu, antioksidan juga memiliki banyak manfaat lainnya bagi tubuh, seperti mencegah penuaan dini, mencegah penyakit jantung, meningkatkan kesehatan otak, dan masih banyak lagi. 

Beberapa kandungan antioksidan di dalam rebusan ketumbar, yaitu: 

9. Mengontrol Kadar Gula Darah 

Minum air ketumbar sebelum tidur juga dapat membantu untuk mengendalikan kadar gula darah agar tetap di dalam batas normal.  

Hal ini dikarenakan air ketumbar maupun ekstrak ketumbar mampu meningkatkan produksi serta kerja hormon insulin yang dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap normal.  

Kandungan zat aktif di dalam ketumbar seperti flavonoid dan polifenol dapat meningkatkan sensitivitas insulin dalam tubuh seseorang, sehingga penggunaan glukosa di tubuh menjadi lebih efisien.  

Dipercaya juga air ketumbar memiliki efek anti diabetes yang dapat membantu dalam mengontrol kadar gula darah khususnya bagi orang-orang yang menderita diabetes tipe 2. 

10. Menjaga Kesehatan Jantung 

Air ketumbar juga dapat membantu menjaga kesehatan jantung. Kandungan ketumbar dapat mengendalikan tekanan darah serta menurunkan kolesterol jahat atau LDL yang memiliki potensi memicu penyakit jantung.  

Selain itu, kandungan di dalam ketumbar juga dipercaya mampu menurunkan risiko arteriosklerosis atau penyempitan serta pengerasan pembuluh darah arteri yang terjadi akibat penumpukan plak di dinding pembuluh darah, yang menjadi penyebab umum penyakit jantung koroner.  

Ketumbar juga memiliki kandung vitamin K yang dapat mencegah kekakuan pada pembuluh darah yang dapat menyebabkan terjadinya arteriosklerosis. Untuk mengenali arteriosklerosis di jantung, simak gejala yang harus kamu ketahui: 

11. Meningkatkan Kesehatan Rambut 

Air ketumbar juga dapat dimanfaatkan untuk kesehatan rambut dengan memperkuat akar rambut karena memiliki kandungan vitamin dan mineral seperti vitamin C, K, serta zak besi yang bermanfaat bagi pertumbuhan rambut.  

Ketumbar juga memiliki sifat anti mikroba yang efektif untuk mengatasi ketombe serta menjaga kesehatan kulit kepala.  

Dengan rutin mengonsumsi air ketumbar, folikel pada rambut akan mendapatkan nutrisi yang cukup yang memungkinkan memperbaiki rambut yang rusak serta mengurangi risiko rambut bercabang.  

Selain dengan cara diminum, kamu juga dapat memanfaatkan ketumbar sebagai masker rambut dengan menghaluskan dan menambahkan minyak kepala maupun minyak zaitun. Setelah campurannya jadi, oleskan ke kulit kepala, pijat lembut, diamkan sebentar, lalu bilas.  

12. Meningkatkan Kesehatan Area Kewanitaan 

Sifat antibakteri dan anti jamur yang dimiliki ketumbar juga bermanfaat dalam menjaga keseimbangan mikroba alami di area kewanitaan dan mengatasi berbagai permasalahan seperti keputihan, nyeri haid, serta membantu meningkatkan kesuburan.  

Berdasarkan jurnal dari PubMed Central, kandungan antioksidan di dalam ketumbar mampu membantu dalam meredakan peradangan ringan serta mencegah iritasi. 

Berikut ini beberapa manfaat air ketumbar bagi kesehatan area kewanitaan yang harus kamu ketahui. 

Cara Meminum Air Ketumbar dengan Tepat

Cara Meminum Air Ketumbar dengan Tepat 

https://www.alodokter.com/5-manfaat-air-ketumbar-yang-perlu-diketahui

Untuk bisa mendapatkan manfaat dari air ketumbar, berikut cara meminumnya yang tepat yang harus kamu ketahui: 

1. Bahan yang diperlukan 

Untuk membuat air ketumbar, berikut bahan-bahan yang kamu perlukan: 

2. Cara Membuat 

Selain meminumnya secara langsung, kamu juga dapat menambahkan berbagai herbal lain yang dapat meningkatkan manfaatnya, seperti bunga hibiskus, kapulaga, maupun kunyit.  

Waktu Lain Minum Air Ketumbar 

Selain dapat dikonsumsi sebelum tidur, terdapat beberapa waktu lain yang direkomendasikan untuk meminum air ketumbar, sebagai berikut. 

1. Pagi Hari 

Selain di malam hari, terdapat beberapa waktu terbaik untuk mengonsumsi air ketumbar seperti di pagi hari yang dapat membantu sistem pencernaan seseorang. 

Hal ini dikarenakan air ketumbar dapat bekerja sebagai detoksifikasi alami, di mana membantu membuang racun yang terkumpul, hingga mempersiapkan tubuh untuk memproses makanan dengan lebih baik di sepanjang hari. 

Air ketumbar juga dapat membantu memberikan energi yang stabil karena dapat membantu mengatur kadar gula darah. 

2. Setelah Makan Berat 

Mengonsumsi air ketumbar setelah makan berat juga bermanfaat bagi tubuh manusia. Di mana, air ketumbar memiliki kandungan enzim pencernaan yang dapat membantu dalam mencegah kembung, meredakan gangguan pencernaan, hingga mempercepat proses metabolisme.  

3. Selama Menstruasi 

Meminum air ketumbar selama masa menstruasi juga dapat membantu dalam meredakan rasa nyeri serta mengatur hormon.  

Air ketumbar memiliki kandungan anti-inflamasi serta analgesik yang mampu mengurangi rasa tidak nyaman yang dapat dirasakan selama siklus menstruasi.  

Walaupun tidak memiliki aturan pasti seberapa banyak air ketumbar dapat diminum, disarankan untuk meminum satu gelas dalam sehari agar dapat merasakan manfaatnya secara maksimal.  

Selain itu, bagi seseorang yang menderita diabetes juga harus lebih memperhatikan sebelum mengonsumsi air ketumbar karena memiliki risiko untuk menurunkan gula darah secara drastis jika diminum bersamaan dengan obat diabetes. 

Bagi sahabat MyProtection yang membutuhkan perlindungan kesehatan, Perlindungan Kesehatan Prima dari MyProtection hadir yang bukan hanya memberikan solusi perlindungan kesehatan bagi diri sendiri namun juga anggota keluarga dengan manfaat tambahan Saldo Prima.  

Berikut ini beberapa keunggulan produk Perlindungan Kesehatan Prima yang harus kamu ketahui: 

*PT Lippo General Insurance Tbk berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. 

Apakah artikel ini membantu?
Subscribe Newsletter Kita
Klik subscribe untuk berlanggan newsletter artikel kami
Bagikan MyPro ke
facebook
twitter
instagram
Tentang MyProtection News Jakarta
MyProtection adalah salah satu pioneer portal pembelian asuransi kesehatan maupun asuransi umum secara online yang dapat diakses melalui platform website dan aplikasi sejak 2017.
Rekomendasi Artikel
5 16-10-2025
10 Minuman yang Mengandung Kafein dan Efeknya Konsumsi Berlebih!

Selain kopi dan teh, ternyata terdapat beberapa minuman yang mengandung kafein lainnya. Umumnya, kafein dimanfaatkan untuk meredakan rasa kantuk yang dialami seseorang yang bekerja sebagai stimulan alami. 

Dengan mengonsumsi zat kafein, otak dapat terstimulasi untuk tetap fokus dan waspada serta menekan rasa kantuk yang dirasakan seseorang.  

Kafein yang merupakan bahan kimia alami dapat ditemukan pada daun, kacang-kacangan, hingga buah-buahan yang bekerja sebagai stimulan saraf pusat yang dapat meningkatkan kewaspadaan dan mengurangi rasa lelah seseorang.  

Senyawa ini bekerja dengan cara menghalangi efek neurotransmiter yang disebut adenosin yang menumpuk sepanjang hari dan membuat tubuh terasa lelah. 

Lalu apa saja minuman yang mengandung kafein? Simak selengkapnya! 

10 Minuman yang Mengandung Kafein dan Efeknya Konsumsi Berlebih!

Untuk mengetahui minuman yang mengandung kafein, berikut ini beberapa daftar minumannya: 

1. Kopi

kopi minuman yang mengandung kafein

pexels

Salah satu minuman yang mengandung kafein paling populer adalah kopi yang banyak digemari orang-orang karena aromanya yang khas dan rasanya yang nikmat.  

Karena kemampuannya untuk menahan rasa kantuk, banyak orang mengonsumsi kopi secara rutin agar tetap terjaga dan fokus ketika ingin menyelesaikan pekerjaannya.  

Walaupun begitu, meminum kopi atau kadar kafein yang berlebihan juga berbahaya bagi tubuh. Oleh sebab itu, sangat penting untuk mengetahui jumlah kafein yang ada di dalamnya. 

Berbeda jenis kopi umumnya jumlah kafein yang ada di dalamnya juga berbeda. Seperti contohnya, pada secangkir kopi hitam terdapat kandungan kafein sebesar 95 miligram, sedangkan terdapat sekitar 60 miligram kafein pada kopi instan.  

Dengan semakin banyaknya proses pengolahan pada kopi, dimulai dari biji kopi hingga menjadi minuman siap saji kadar kafein di dalamnya juga akan semakin menurun. 

Terutama saat proses perebusan, di mana panas yang ada dapat menghancurkan rangkaian kimiawi kafein yang membuat kadar kafein di dalamnya semakin berkurang. 

Bagi para pecinta kopi, saat ini juga ada pilihan kopi decaf yang walaupun masih memiliki kandungan kafein, kadar kafeinnya lebih sedikit dibandingkan jenis kopi lainnya. 

Selain itu, meminum kopi decaf juga dipercaya lebih efektif dalam menurunkan risiko diabetes tipe 2 seseorang.  

2. Teh Hijau dan Hitam

teh hijau dan hitam minuman yang mengandung kafein

pexels 

Minuman yang mengandung kafein selanjutnya adalah teh yang tergantung jenisnya juga memiliki jumlah kandungan kafein yang berbeda di dalamnya.  

Pada secangkir teh hitam terdapat kandungan kafein sebesar 47 miligram, jika dibandingkan teh hijau dengan kandungan kafein lebih sedikit yaitu 28 miligram. 

Kafein yang terkandung di dalam teh diperoleh dari daun camellia sinensis yang kadarnya dapat berbeda tergantung dari umur daun yang digunakan. Semakin tua umurnya, maka kandungan kafeinnya akan lebih rendah.  

Selain dapat mencegah kantuk, meminum teh hitam juga dapat membantu seseorang untuk lebih fokus dan menjaga kesehatan jantung, usus, hingga tubuh secara keseluruhan.  

Sedangkan kandungan kafein pada teh hijau serta asam amino L-theanine di dalamnya mampu membantu dalam mengurangi stres dan rasa cemas hingga meningkatkan fungsi otak dan kognisi.  

Kedua senyawa ini juga bekerja secara sinergis bersamaan sehingga bagi seseorang yang ingin meningkatkan kewaspadaan serta fokus, meminum teh hijau dapat menjadi pilihan yang lebih baik jika dibandingkan dengan kopi. 

Berbeda dengan teh hijau, teh hitam memiliki kandungan theaflavin yang juga menawarkan banyak manfaat bagi kesehatan, seperti: 

  • Melindungi sel lemak dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas dan mendukung produksi antioksidan dalam tubuh. 
  • Theaflavin juga dapat menurunkan risiko pembentukan plak pada pembuluh darah dengan mengurangi peradangan dan meningkatkan ketersediaan oksida nitrat. 
  • Theaflavin juga dapat mengurangi kadar kolesterol dan gula darah. 

Baca juga: Manfaat Chia Seed

3. Matcha

matcha minuman yang mengandung kafein

pexels

Walaupun terbuat dari teh hijau, matcha memiliki kandungan kafein yang berbeda karena proses pengolahan hingga budidaya yang dapat mempengaruhi rasa, kandungan, hingga bentuk penyajiannya.  

Berbeda dengan teh hijau yang umumnya ditanam secara langsung di bawah sinar matahari, sekitar dua seminggu sebelumnya daun teh yang akan digunakan akan dilindungi dari paparan sinar matahari langsung. 

Proses ini membuat kandungan klorofil yang ada meningkat dan menghasilkan warna daun yang lebih gelap. Bukan hanya itu, kandungan kafein, asam amino, hingga antioksidannya juga ikut meningkat.  

Proses pengolahannya juga berbeda, setelah dikeringkan, matcha kemudian akan dihaluskan hingga menjadi bubuk yang membuat seluruh bagian daun teh dan nutrisi di dalamnya dapat masuk ke dalam tubuh dibandingkan teh dengan ampas.  

Dikenal dengan warna hijau pekatnya, minuman ini umumnya memiliki kandungan sekitar 20 hingga 45 miligram kafein dalam satu cangkir tergantung variannya.  

Beberapa varian tertentu juga dapat memiliki kandungan kafein yang lebih tinggi hingga 70 miligram dalam satu cangkir.  

Bukan hanya kafein, pada 2 sendok teh bubuk matcha terdapat 14 kalori dan nutrisi lainnya, seperti kalsium, zat besi, serat, dan antioksidan termasuk katekin, theanine, polifenol, dan quercetin.  

Karena kandungan kafeinnya yang tinggi, mengonsumsi bubuk matcha juga dianjurkan tidak boleh lebih dari 4 sendok teh per hari.  

4. Minuman Cokelat

minuman cokelat minuman yang mengandung kafein

pexels

Masih banyak orang yang tidak mengetahui, minuman cokelat juga mengandung kafein di dalamnya.  

Kafein pada cokelat berasal dari biji kakao, di mana pada proses pembuatannya biji kakao dikupas dari cangkang, yang kemudian akan difermentasi, dikeringkan, hingga akhirkan dicairkan untuk dibentuk menjadi cokelat batang. 

Pada cairan tersebut terdapat kandungan lemak kakao dan cocoa solids yang mengandung kafein di dalamnya.  

Dengan begitu, semakin banyak cocoa solids di dalam sebuah produk cokelat maka jumlah kafeinnya akan meningkat. 

Seperti halnya pada dark chocolate yang memiliki kadar kafein paling tinggi jika dibandingkan dengan cokelat susu maupun cokelat putih. 

Pada satu cangkir minuman cokelat yang dapat dinikmati dalam kondisi hangat maupun dingin terdapat kandungan kafein sebesar 240 miligram. Sedangkan pada satu gelas cokelat susu umumnya memiliki kandungan kafein sebesar 45 miligram.  

Selain kafein, kakao juga memiliki kandungan flavonol dan methylxanthines yang merupakan senyawa dengan sifat antioksidan dan anti inflamasi yang dapat membantu menjaga kesehatan tubuh.  

5. Minuman Bersoda

minuman bersoda minuman yang mengandung kafein

pexels

Selanjutnya, minuman bersoda juga menjadi salah satu minuman yang mengandung kafein. Contohnya, pada satu kaleng minuman rasa kola terdapat 22 miligram kafein. 

Namun, tidak semua minuman bersoda memiliki kandungan kafein. Di mana, minuman root beer ataupun minuman bersoda rasa jeruk tidak memiliki kandungan kafein di dalamnya.  

Karena kandungan kafein dan asam fosfat yang bersifat diuretik dalam minuman bersoda, hal tersebut dapat menyebabkan kandungan vitamin dan mineral dalam tubuh berkurang. 

Hal tersebut berarti, jika seseorang meminum soda secara rutin setiap hari dapat mempengaruhi hingga mengurangi jumlah kadar vitamin yang ada dalam tubuh. 

6. Minuman Berenergi

Minuman energi yang umumnya dikonsumsi untuk meningkatkan atau membangkitkan tenaga ketika harus beraktivitas juga memiliki kandungan kafein yang cukup tinggi.  

Di mana, dalam satu kemasan botol atau kaleng minuman energi terdapat kandungan kafein mulai dari 71 hingga 200 miligram.  

7. Bubble Tea

Bubble tea yang sempat populer di kalangan masyarakat juga memiliki kandungan kafein di dalamnya. Minuman yang dikenal karena rasanya yang manis dan tekstur bobanya yang kenyal memiliki daya tariknya tersendiri.  

Kafein pada bubble tea sendiri beragam, yang bergantung pada jenis teh yang digunakan. Umumnya, jika minuman boba menggunakan teh hijau kandungan kafein yang terdapat dalam satu gelas sekitar 30 hingga 50 miligram. 

Jika menggunakan teh hitam kandungan kafein di dalamnya sekitar 47 miligram. Berbeda jika bubble tea tersebut kemudian dicampur lagi dengan kopi maupun cokelat yang dapat membuat kandungan kafeinnya semakin tinggi. 

8. Smoothies

Dalam beberapa smoothies terkadang juga ada kandungan kafein di dalamnya yang bermanfaat untuk memberikan dorongan energi tambahan.  

Umumnya tambahan kafein pada smoothies sendiri berasal dari tambahan bubuk kopi maupun ekstrak teh hijau yang dimasukkan guna memberikan energi tambahan dan peningkatan fokus tanpa mengorbankan rasanya. 

9. Teh Oolong dan Kamomil

Minuman dengan kandungan kafein selanjutnya adalah teh oolong yang memiliki kandungan kafein yang cukup besar, di mana pada 240 ml atau satu cangkir teh oolong terdapat kandungan kafein sebesar 37 hingga 55 miligram.  

Selanjutnya, kamomil yang umumnya diminum untuk memberikan rasa tenang juga memiliki kandungan kafein walaupun jumlahnya kecil.  

Di mana, pada satu cangkir atau 240 ml teh kamomil terdapat kandungan kafein sebesar 2 miligram. 

Manfaat Kafein Bagi Tubuh  

Selain dapat mengurangi rasa kantuk, terdapat beberapa manfaat lainnya yang dapat kamu rasakan dari mengonsumsi kafein, simak selengkapnya! 

1. Meningkatkan Energi

Seperti yang sudah dibahas di atas, salah satu manfaat kafein yang paling umum adalah kemampuannya untuk meningkatkan energi dalam tubuh.  

Kafein yang bertindak sebagai stimulan dapat membantu meningkatkan suasana hati menjadi lebih baik, meningkatkan kewaspadaan seseorang, serta mengurangi rasa lelah.  

2. Peningkatan Metabolisme

Kafein dalam tubuh juga dapat memberikan efek stimulan yang dapat meningkatkan metabolisme tubuh.  

Dengan mengonsumsi kafein yang terdapat dalam satu cangkir kopi, dipercaya dapat membantu dalam meningkatkan jumlah kalori yang dibakar seseorang dalam satu hari.  

Namun, efek ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut, di mana adanya peningkatan metabolisme ini terjadi dengan sendirinya atau karena adanya efek kafein yang mampu mengurangi rasa lelah hingga mendorong seseorang untuk lebih banyak bergerak.  

3. Meningkatkan Produktivitas

Mengonsumsi kafein juga dapat memberikan manfaat berupa peningkatan produktivitas karena mampu mengurangi rasa kantuk dan lelah.  

Berdasarkan studi yang ada, mengonsumsi kafein dengan jumlah sedang mampu mengurangi rasa lelah yang dialami selama berolahraga serta membantu meningkatkan kinerja atletik seseorang.  

Dengan meminum kafein, olahraga yang dilakukan juga dapat terasa lebih mudah untuk dilakukan sehingga kamu lebih dapat menikmati prosesnya dan rutin berolahraga. 

4. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Kandungan kafein yang ada pada kopi juga dapat memberikan efek positif seperti halnya di bahas alam riset dengan judul Impact of Coffee Consumption on Cardiovascular Health

Dijabarkan meminum kafein dalam batas wajar dapat menurunkan risiko hipertensi, gagal jantung, atrial fibrillation, hingga kolesterol.  

Namun perlu diingat juga bahwa mengonsumsi kopi secara berlebihan juga dapat memberikan risiko negatif bagi kesehatan jantung, seperti membuat jantung berdebar cepat yang meningkatkan risiko aritmia hingga peningkatan tekanan darah.  

Efek Kafein Berlebih 

Berdasarkan Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat, jumlah kafein yang aman untuk dikonsumsi orang dewasa setiap harinya adalah 400 miligram atau sekitar 4 cangkir kopi.  

Jika dikonsumsi secara berlebihan, terdapat efek negatif yang bisa dirasakan seperti: 

1. Kecanduan

Efek kafein yang pertama adalah kecanduan atau ketagihan jika terus menerus dilakukan. Jika konsumsi kafein dalam jumlah besar terus berlangsung dan menjadi sebuah kebiasaan dapat menyebabkan perasaan putus asa, sakit kepala, hingga mudah marah ke orang lain. 

2. Menyebabkan Sakit Kepala

Kafein yang berlebih juga dapat menimbulkan rasa sakit kepala dan migrain yang umumnya sering dirasakan oleh seseorang yang telah kecanduan kafein.  

Jika tidak mengonsumsi kafein, orang tersebut dapat merasakan rasa sakit kepala. Namun begitu juga sebaliknya, meminum kafein dalam jumlah besar juga dapat memberikan migrain.  

3. Interaksi Obat

Kafein yang ada pada kopi juga dapat bereaksi dengan sejumlah obat yang dapat memberikan interaksi obat yang negatif.  

Obat seperti antidepresan, antipsikotik, antiaritmia, hingga psoriasis memiliki potensi interaksi obat negatif jika dikonsumsi bersamaan dengan minuman yang mengandung kafein.  

4. Menyebabkan Kecemasan

Meminum kafein juga dapat menimbulkan rasa cemas yang lebih besar dari biasanya pada beberapa orang. 

Khususnya jika meminum kafein secara berlebihan yang mampu memicu produksi senyawa yang berkaitan erat dengan perasaan cemas seseorang.  

5. Gejala Keracunan

Asupan kafein hingga 10 gram dapat menyebabkan seseorang kejang hingga muntah. Pada beberapa orang, asupan rendah kafein juga dapat menimbulkan berbagai gejala keracunan, seperti gelisah, mudah marah, gugup, tremor, hingga detak jantung lebih cepat. 

Aturan dalam Mengonsumsi Minuman yang Mengandung Kafein 

Walaupun aman untuk dikonsumsi sehari-hari, terdapat batasan jumlah kafein yang dianjurkan, yaitu tidak melebihi 400 miligram dalam satu hari.  

Jumlah kafein tersebut setara dengan 2 hingga 3 gelas kopi hitam atau sekitar 4 cangkir the hitam. 

Selain itu, konsumsi kafein juga harus dikurangi bagi ibu hamil maupun yang sedang menyusui. Untuk ibu hamil, konsumsi kafein harian tidak boleh melebihi 200 miligram, sedangkan ibu menyusui tidak boleh melebihi 300 miligram.  

Nah, itulah beberapa minuman yang mengandung minuman kafein dan dapat membantu mengatasi rasa kantuk yang dilanda, memberikan fokus, hingga energi untuk menuntaskan kegiatan sehari-hari.  

Walaupun begitu, tidak dianjurkan pula mengonsumsi kafein secara berlebihan dan tetap dibatasi sesuai anjuran yang ada.  

Hal ini dikarenakan terdapat efek samping yang dapat dirasakan dari pengonsumsian kafein berlebih yang dapat mempengaruhi kesehatan tubuh.  

Tetap jaga kesehatan dengan memiliki pola hidup yang baik serta perlindungan kesehatan yang tepat seperti Perlindungan Kesehatan Prima yang memberikan solusi perlindungan kesehatan yang tepat bagi Anda dan keluarga dengan manfaat tambahan Saldo Prima.  

Berikut ini beberapa keunggulan produk PKP: 

  • Manfaat tambahan Saldo Prima yang memberikan penggantian atas pembelian vitamin atau obat-obatan tanpa perlu melakukan perawatan Rawat Inap atau Rawat Jalan 
  • Santunan tunai harian Rawat Inap di Rumah Sakit untuk penjamin pertama oleh BPJS Kesehatan 
  • Pilihan Manfaat Rawat Inap dan Rawat Jalan sesuai kebutuhan 
  • Pembayaran klaim secara cashless di lebih dari 1.000 Rumah Sakit di Indonesia 
  • 24 jam Contact Center dan Case Monitoring 
  • Layanan eksklusif Personal Medical Assistance 
  • Laporan perhitungan klaim via email 

*PT Lippo General Insurance Tbk berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.     

Baca Artikel
5 20-04-2020
6 Tips Persiapan Puasa Selama Pandemi COVID-19
Baca Artikel
5 08-04-2020
Peran Vitamin dalam Membantu Tubuh Memerangi Virus
Baca Artikel