Jakarta, 13 Desember 2019 - MyProtection News
Liburan sambil melakukan road trip memang memiliki keseruannya sendiri. Selain Anda bisa menikmati waktu mengobrol bersama keluarga atau teman, Anda juga berpotensi untuk menghemat biaya transportasi. Perjalanan juga bisa terasa aman dan nyaman jika ditemani dengan asuransi kendaraan MyCar dari Myprotection. Hanya saja sebelum melakukan perjalanan jauh, baik pemilik kendaraan maupun kendaraannya harus cek kesehatan dulu. Tujuannya agar Anda bisa melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman.
Yuk lihat daftar kesehatan mobil yang harus Anda cek!
Menyadur dari Otomotifnet.com (12/10), bagian yang perlu dicek terlebih dahulu adalah mesin. Pastikan Anda memberi perhatian pada komponen vital mesin seperti minyak rem, oli mesin, oli transisi, minyak power steering.
Selanjutnya, Anda bisa memeriksa fungsi lampu. Apakah lampu rem, head lamp dan fog lamp menyala dengan baik. Saat melakukan perjalanan, bisa saja Anda harus melewati jalan yang gelap atau diterpa hujan deras.
Ketiga, pastikan kendaraan Anda rutin menjalani general check-up di dealer terdekat. Sehingga saat terjadi kerusakan, Anda bisa segera mengatasinya dan meminimalkan resiko kerusakan mobil di tengah perjalanan.
Setelah mengecek mesin, bagian kaki-kaki mobil merupakan titik yang tak boleh terlewat. Jika tidak ada suara, kemungkinan bagi kaki mobil masih baik. Namun, tidak ada salahnya melakukan servis rutin untuk memastikan keamanan mobil Anda. Bagian ban mobil serta kekencangan rem juga menjadi titik penting yang harus Anda perhatikan.
Interior mobil yang bersih dapat membuat Anda lebih nyaman dalam berkendara. Mungkin saat baru membeli, mobil Anda masih bersih sempurna. Namun, setelah 6 bulan, upayakan membersihkan bagian dalam mobil secara berkala. Contohnya, Anda bisa menjaga kebersihan jok dan karpet dalam mobil dengan menyikat atau melakukan vacuum. Pastikan tidak ada sampah yang tertinggal dalam mobil karena bisa menyebabkan bau tak sedap. Tidak jarang juga mobil menjadi sarang serangga akibat sampah makanan yang dibiarkan di dalam mobil.
Kalau sudah memastikan interior mobil Anda bersih dan nyaman, sekarang waktunya memberi perhatian pada eksterior mobil. Baik kaca spion maupun kaca jendela mobil harus selalu bersih dan terpasang dengan baik. Cek juga apakah terdapat goresan atau dent pada mobil Anda. Jika Anda memiliki asuransi mobil seperti MyCar Protection, maka ini waktunya Anda menggunakan fasilitas asuransi untuk membuat penampilan mobil kembali prima.
Terakhir, bukan hanya pengemudi saja yang membutuhkan proteksi. Namun, kendaraan Anda juga. Ada begitu banyak ketidakpastian yang mungkin terjadi selama perjalanan dilakukan. Contohnya seperti kecelakaan, bencana alam, dan kelalaian manusia. Anda bisa memilih asuransi kendaraan untuk meminimalisir kerugian di masa depan, baik untuk Anda dan kendaraan Anda. Ada pepatah sedia payung sebelum hujan. Maka tidak ada salahnya berjaga-jaga sebelum terjadi hal tidak menyenangkan.
Selamat menjalani road trip yang seru dan aman! Jangan lupa untuk selalu menjaga keamanan diri dan pengemudi lain di jalan.
Salam,
Sahabat MyProtection
Jakarta, 8 April 2020 - MyProtection News
Hingga saat ini, belum ada langkah pasti yang membuat tubuh kita benar-benar kebal terhadap virus, khususnya virus novelcorona. Meskipun kita bisa melakukan beberapa langkah antisipasi seperti rajin mencuci tangan, karantina diri di rumah, dan makan makanan bergizi.
Sering kali kita mendengar bahwa makanan bergizi bisa membantu daya tahan tubuh tetap kuat. Inilah peran vitamin A, B, C, D, dan E lainnya untuk membantu memerangi virus atau bakteri yang menyusup ke dalam tubuh.
Vitamin A
Vitamin A ternyata bukan hanya bagus untuk menjaga penglihatan Anda. Vitamin A menjaga struktur sel dalam kulit, sistem pernapasan, dan pencernaan. Sehingga Vitamin A berperan sebagai lini depan pertahanan tubuh ketika ada virus yang masuk. Vitamin A akan membantu menciptakan antibodi untuk menetralisir patogen penyebab infeksi dalam tubuh.
Vitamin A dapat ditemukan dalam ikan, kuning telur, keju, tahu, kacang-kacangan, dan biji-bjian. Beberapa sayuran seperti wortel, labu kuning, dan sayuran berdaun hijau mengandung beta-carotene yang akan diserap tubuh menjadi vitamin A.
Vitamin B
Dalam keluarga vitamin B, khususnya vitamin B6, B9, dan B12 adalah salah satu komponen yang bereaksi pertama kali ketika patogen dideteksi dalam tubuh. Vitamin b akan mempengaruhi pembentukan sel pembunuh alami dalam tubuh. Sehingga sel patogen bisa dihancurkan.
Vitamin B6 dapat ditemukan dalam sereal, sayuran hijau, buah, kacang-kacangan, ikan, ayam, dan daging merah.
Vitamin B9 biasanya terkandung dalam sayuran hijau, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
Vitamin B12 banyak ditemukan dalam produk hewani, seperti telur, daging, dan makanan olahan susu seperti keju.
Vitamin C & E
Apakah Anda sering mengonsumsi vitamin C? sebenarnya apa peran dari vitamin C dan E?
Ketika tubuh Anda berusaha melawan infeksi, maka tubuh akan mengalami “stres oksidatif”. Stres oksidatif adalah keadaan ketika jumlah radikal bebas dalam tubuh melebihi kapasitas tubuh untuk menetralkannya. Radikal bebas bisa merusak dinding sel dan menciptakan inflamasi.
Peran penting vitamin C & E adalah melindungi sel dari stres oksidatif agar tidak rusak. Kandungan antioksidannya bisa menangkal radikal bebas yang berlebihan dalam tubuh. Vitamin C sendiri bisa membantu mepercepat penyembuhan luka dan perbaikan sel tulang serta gigi. Sedangkan Vitamin E punya tugas untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, memperlancar aliran darah, dan menyehatkan sel darah merah.
Kandungan vitamin C dapat Anda temukan dalam jeruk, jeruk nipis, lemon, kiwi, stroberi, brokoli, dan tomat. Untuk vitamin E sendiri biasanya terkandung dalam minyak nabati, kacang-kacangan, sayuran hijau, dan telur.
Vitamin D
Terakhir, vitamin yang bisa Anda dapatkan dari paparan sinar matahari ini berfungsi untuk membantu sel imun menghancurkan pathogen penyebab infeksi.
Anda bisa berjemur pada pagi hari selama maksimal 30 menit untuk mendapatkan vitamin D. Makanan yang isa memberi asupan vitamin D adalah susu, telur, dan keju. Jika Anda kekurangan vitamin D, maka penting untuk mengonsumsi suplemen vitamin D.
Mendapatkan Vitamin Cukup
Setelah mengetahui fungsi dari vitamin, langkah selanjutnya tentu saja memenuhi asupan vitamin bagi tubuh. Anda bisa mengonsumsi varian makanan sehat seperti yang telah disebutkan di atas. Anda bisa berkreasi membuat hidangan yang lezat sekaligus sehat! Anda pun tak perlu terlalu bergantung pada suplemen multivitamin untuk mendapatkan asupan nutrisi cukup jika makanan yang Anda konsumsi sudah tepat.
Konsumsi suplemen vitamin/mineral dianjurkan bagi individu yang memang kekurangan asupan gizi. Wanita hamil dan individu dengan kondisi medis tertentu pun bisa mengonsumsi suplemen vitamin berdasarkan anjuran dokter. Anda bisa menggunakan Saldo Prima dari Perlindungan Kesehatan Prima untuk membeli vitamin dan diganti asuransi, lho!
Salam,
Sahabat MyProtection