Beranda
/
Artikel
/
Untuk Anda
/
8 Teknik Dasar Renang yang Perlu Dipelajari Pemula dan Manfaatnya!
8 Teknik Dasar Renang yang Perlu Dipelajari Pemula dan Manfaatnya!
25 August 2025
MyProtection News Jakarta

Olahraga renang yang digemari banyak orang sebagai sarana hiburan ternyata juga memiliki banyak manfaat loh! Jika dilakukan dengan teknik dasar renang yang tepat, olahraga ini dapat menjadi jenis olahraga kardio yang efisien.  

Terdapat beberapa teknik dasar renang yang dapat kamu pelajari dan pahami. Oleh karena itu, hari ini kita akan membahas secara mendalam mengenai berbagai teknik dasar renang. Simak penjelasannya berikut!  

8 Teknik Dasar Renang yang Perlu Dipelajari Pemula dan Manfaatnya!  

teknik dasar renang

pexels

Agar dapat melakukan olahraga renang dengan baik, terdapat beberapa teknik dasar yang harus dikuasai, seperti:  

1. Gerakan Tangan

Salah satu teknik dasar renang yang penting untuk dipahami dan diketahui adalah gerakan tangan. Di mana, setiap gaya renang memiliki ciri khas gerakan tangan yang berbeda-beda.  

Oleh sebab itu, untuk mempelajari sebuah gaya renang tertentu, hal dasar yang harus dipahami adalah gerakan tangan yang dilakukan.  

2. Teknik Pernapasan

Untuk menjaga kestabilan kondisi stamina serta asupan oksigen ketika renang, teknik pernapasan juga menjadi hal krusial yang harus dikuasai. 

Untuk mengasah teknik pernapasan dalam olahraga renang, berikut langkah-langkah yang dapat kamu lakukan. 

3. Gerakan Kaki

Teknik dasar renang selanjutnya adalah gerakan kaki di dalam air ketika renang. Dalam setiap gaya renang, gerakan kaki yang digunakan juga berbeda antara satu sama lain. 

Seperti contohnya, pada gaya bebas di olahraga renang, kedua kaki digerakkan naik turun secara bergantian di dalam air.  

Sedangkan pada gaya katak di olahraga renang, kaki digerakkan dengan cara menarik dan menekuk lutut ke samping dan kemudian diluruskan ke belakang menyerupai kaki katak. 

4. Teknik Mengapung

Teknik dasar renang selanjutnya adalah mengapung yang juga menjadi hal dasar yang harus dikuasai dalam olahraga renang.  

Bagi para pemula, untuk menguasai teknik ini mungkin akan terasa sulit karena pada awalnya tubuh masih kaku, sedangkan kunci dari teknik mengapung yang baik adalah badan rileks dan tenang.  

Untuk melatih teknik ini, terdapat langkah-langkah yang dapat diikuti dan diterapkan sebagai berikut. 

Ada juga teknik mengapung dengan posisi telentang yang juga dapat kamu lakukan. Berikut langkah-langkahnya. 

5. Posisi Kepala

Teknik dasar renang selanjutnya yang harus diperhatikan di dalam olahraga renang adalah posisi kepala yang tepat berdasarkan gaya renang yang dilakukan. 

Seperti contohnya, pada gaya dada di olahraga renang, kepala harus berada pada posisi netral di dalam air, dan diangkat ke atas saat mengambil napas.  

Sedangkan untuk gaya punggung, posisi kepala bagian belakang terendam air sejajar dengan tubuh dengan arah mata memandang ke atas.  

6. Teknik Meluncur

Teknik meluncur ketika renang juga harus diperhatikan, di mana teknik ini digunakan sebelum kayuhan kaki maupun tangan dimulai. 

Bukan hanya itu, teknik meluncur juga digunakan di antara kayuan, putaran balik, hingga di akhir putaran. 

Dengan menguasai teknik meluncur, perenang dapat mempertahankan momentum serta menyiapkan diri untuk kayuhan selanjutnya. 

Berikut ini langkah-langkah yang dapat kamu ikuti untuk melatih teknik meluncur dalam olahraga renang: 

7. Koordinasi Gerakan

Koordinasi gerakan juga sangat penting untuk dikuasai ketika olahraga renang, di mana gerakan antar tangan, kaki, dan badan yang saling mendukung satu sama lain dapat meningkatkan efisiensi tenaga dan kecepatan. 

8. Masuk dan Keluar Kolam Renang

Selain teknik yang digunakan saat berenang, cara masuk dan keluar kolam renang juga penting khususnya bagi pemula. 

Walaupun terdengar mudah, kamu juga harus memperhatikannya dikarenakan pinggir atau bagian bibir kolam renang biasanya keras.  

Bagi pemula, sebelum mulai berenang ada baiknya untuk memperkenalkan diri terlebih dahulu dengan air dan bagian-bagian kolam renang. 

Langkah ini dapat dilakukan dengan cara memasukkan kedua kaki ke dalam air dan duduk di bagian pinggir kolam untuk terbiasa dengan bagaimana air bergerak di dalam kolam. 

Jika merasa sudah cukup, kamu dapat memasukkan tubuh ke dalam kolam secara perlahan dan mulai berjalan mengitar kolam untuk mengenalkan diri dengan kolam renang. 

Untuk keluar kolam renang, kamu dapat mencari tangga yang tersedia di pinggir kolam maupun menarik diri ke atas bagian bibir kolam renang. Pastikan bagian lenganmu kuat untuk mengangkat tubuh.  

Manfaat Renang bagi Kesehatan Tubuh

Manfaat Renang bagi Kesehatan Tubuh  

pexels

Seperti yang sudah banyak orang ketahui, olahraga renang memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh baik secara fisik maupun mental. Untuk lebih jelasnya, berikut apa saja manfaat dari olahraga renang yang bisa kamu dapatkan: 

1. Mengatasi Insomnia

Pertama, renang dapat membantu dalam mengatasi stres yang menyebabkan insomnia dan meningkatkan kualitas tidur seseorang. 

2. Mengendalikan Stres

Olahraga renang juga dapat membantu dalam memperbaiki suasana hati, dengan begitu juga dapat membantu mengurangi risiko stres, depresi, serta mengatasi kecemasan. 

Hal ini dikarenakan, olahraga renang memicu pelepasan endorfin yang menjadi hormon yang dapat meningkatkan suasana hati dan mengurangi rasa stres dan cemas. 

Selain itu, berenang juga dapat meningkatkan kadar serotonin dan dopamin seseorang yang berfungsi dalam mengatur suasana sekaligus mengurangi gejala depresi dan kecemasan.  

3. Menurunkan Berat Badan

Selanjutnya, renang juga dapat membantu dalam menurunkan berat badan bagi para pejuang diet hingga mengecilkan perut. Jika dilakukan dengan tepat, olahraga ini mampu membakar hingga 400 sampai 700 kalori per jam. 

Berdasarkan hasil dari jurnal ilmiah yang dipublikasikan melalui jurnal BioMedical Engineering Online dengan judul Effects of 8-week swimming training on carotid arterial stiffness and hemodynamics in young overweight adults, mengatakan bahwa olahraga renang dapat menjadi latihan fisik yang efektif bagi penderita obesitas. 

Dijelaskan lagi, hal ini dikarenakan olahraga air umumnya memiliki risiko lebih rendah memicu terjadinya kecelakaan seperti keseleo maupun sakit sendi.  

Hal ini dikarenakan, seseorang yang menderita obesitas rentan akan kecelakaan otot serta sendi saat melakukan aktivitas fisik yang disebabkan berat badan berlebih 

4. Membangun Massa Otot

Olahraga renang juga dapat membantu dalam membangun massa otot. Hal ini dikarenakan pada renang, seluruh otot tubuh digunakan dan dilatih secara terus menerus. 

Dengan begitu, jika rutin dilakukan maka olahraga renang juga mampu meningkatkan kekuatan, kelenturan, hingga membantu mengecilkan betis kaki. 

5. Mengatasi Saraf Terjepit

Olahraga renang juga dapat mengatasi saraf terjepit, di mana olahraga ini mampu membantu melemaskan bagian otot punggung dan tulang belakang. 

6. Mengurangi Nyeri Sendi

Melakukan olahraga renang secara rutin juga dapat membantu dalam mengurangi rasa nyeri seseorang yang menderita artristis dan osteoporosis. 

7. Mengontrol Pernapasan

Bagi para penderita asma, olahraga renang juga dapat membantu dalam mengontrol pernapasan.  

Namun sebelum melakukannya, pastikan kamu terlebih dahulu melakukan konsultasi dengan dokter agar tidak terjadi masalah yang disebabkan kaporit.  

8. Menjaga Kesehatan Jantung dan Paru-Paru

Olahraga renang juga dapat membantu dalam menjaga kesehatan organ jantung dan paru-paru karena mampu melancarkan oksigen dan darah.  

Untuk lebih jelasnya, berikut ini beberapa manfaat berenang untuk kesehatan jantung: 

Selanjutnya, berikut ini beberapa manfaat berenang untuk kesehatan paru-paru: 

9. Meningkatkan Kualitas Tidur

Bagi kamu yang mengalami kesulitan tidur, olahraga renang juga dipercaya dapat meningkatkan kualitas tidur, seperti halnya yang dibahas juga dalam jurnal yang dipublikasikan oleh Sleep Medicine dengan judul Aerobic Exercise Improves Self-Reported Sleep and Quality of Life in Older Adults with Insomnia. 

Berbagai Gaya Renang

berbagai gaya renang 

pexels

Gaya renang sendiri terbagi menjadi berbagai macam, mulai dari gaya punggung hingga gaya samping. Simak penjelasannya. 

1. Gaya Punggung

Gaya pertama, yaitu gaya renang yang mengandalkan punggung dengan posisi telentang. Gaya ini dilakukan dengan cara menelentangkan tubuh atau meletakkan punggung di atas air dengan wajah dan dada menghadap ke langit. 

Pada gaya punggung, tangan dan kaki dimanfaatkan untuk bergerak dari satu tempat ke tempat yang lain. Tangan digerakkan dengan diputar ke belakang secara bergantian, sedangkan kaki digerakkan ke atas dan ke bawah bergantian. 

2. Gaya Bebas

Selanjutnya, gaya renang bebas dengan menaruh dada ke posisi menghadap permukaan air. Seperti gaya punggung, pada gaya bebas gerakan tangan dan kaki yang digunakan serupa, namun berlawan arah. 

Di mana tangan digerakkan dengan cara di ayunkan ke depan secara bergantian, sedangkan kaki digerakkan ke atas dan ke bawah bergantian. 

3. Gaya Dada

Gaya dada atau yang sering dikenal juga dengan sebutan gaya katak merupakan gaya renang dengan posisi wajah atau kepala ke atas dalam periode waktu yang lama.  

Gaya ini disebut gaya katak karena posisi dan gerakan tubuh yang menyerupai seekor katak berenang.  

Dalam gerakannya, seorang perenang harus mengayuhkan kedua kaki secara bersamaan, dan ketika kaki digerakkan bagian tangan diam dan lurus ke arah depan. 

Sedangkan, saat kaki tidak bergerak, tangan dikayuh bersamaan sambil mendongakkan kepala ke arah atas untuk mengambil napas. 

4. Gaya Kupu-kupu

Selanjutnya, gaya kupu-kupu atau yang sering dikenal juga dengan sebutan gaya lumba-lumba, seperti namanya gaya renang ini memiliki gerakan menyerupai sayap kupu-kupu. 

Untuk melakukannya, gaya ini menggabungkan gaya dada dengan kedua tangan yang diayunkan ke depan dari dalam air.  

5. Gaya Samping

Gaya samping yang mengandalkan bagian samping tubuh. Umumnya, gaya renang ini digunakan untuk keadaan darurat serta efisiensi untuk menghemat energi khususnya di area renang yang lebih panjang.  

Pada gaya renang ini, tubuh diarahkan ke samping sehingga terlihat miring yang membuat satu sisi tubuh dapat beristirahat sedangkan bagian lainnya bergerak di saat yang bersamaan. 

Posisi lengan pada gaya ini mengikuti sisi tubuh yang digunakan, sedangkan kaki diayunkan bergantian agai gunting berulang kali dengan arah tangan diluruskan ke depan.  

6. Gaya Trudgen

Gaya renang selanjutnya, yaitu gaya trudgen yang merupakan gabungan antara gaya samping dengan gaya bebas. 

Gaya renang ini memanfaatkan kaki yang bergerak layaknya gunting di permukaan air sedangkan lengan diayunkan seperti gaya bebas. 

Pada gaya ini, perenang dapat bernapas secara terus menerus karena bagian kepala tidak dimasukkan ke dalam air. 

Nah, itulah pembahasan seputar berbagai teknik dasar renang serta manfaat yang bisa kamu rasakan jika rutin melakukan olahraga ini ataupun aktifitas fisik seperti olahraga di rumah yang lebih mudah. Bukan hanya kesehatan fisik, olahraga ini juga dipercaya mampu menjaga kesehatan mental seseorang.  

Namun, perlu diperhatikan juga bahwa bukan berarti dengan berolahraga seseorang tidak memiliki risiko kesehatan. Oleh sebab itu penting untuk selalu menjaga diri dan memiliki perlindungan kesehatan yang tepat. 

Seperti salah satunya, PKP atau Perlindungan Kesehatan Prima dari MyPro yang memberikan solusi perlindungan kesehatan bagi Anda dan keluarga dengan manfaat tambahan Saldo Prima.  

Apa saja keunggulan dari produk Perlindungan Kesehatan Prima? 

*PT Lippo General Insurance Tbk berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan 

Apakah artikel ini membantu?
Subscribe Newsletter Kita
Klik subscribe untuk berlanggan newsletter artikel kami
Bagikan MyPro ke
facebook
twitter
instagram
Tentang MyProtection News Jakarta
MyProtection adalah salah satu pioneer portal pembelian asuransi kesehatan maupun asuransi umum secara online yang dapat diakses melalui platform website dan aplikasi sejak 2017.
Rekomendasi Artikel
5 27-03-2025
18 Olahraga di Rumah yang Ringan dan Mudah Dilakukan 

Olahraga di Rumah - Seperti yang sudah banyak orang ketahui, olahraga memiliki banyak manfaat untuk menjaga kesehatan tubuh. Namun, dengan aktivitas padat sehari-hari banyak orang tidak memiliki waktu dan energi untuk pergi ke gym maupun lapangan.   

Untuk membantu sahabat MyProtection, hari ini kita akan membahas beberapa rekomendasi olahraga di rumah sederhana yang dapat kamu lakukan untuk menjaga kesehatan tubuh. Simak selengkapnya! 

18 Olahraga di Rumah yang Ringan dan Mudah Dilakukan 

Menurut Ashton (2018), penelitian menunjukkan bahwa aktivitas fisik yang dilakukan secara rutin dapat membantu mengurangi risiko seseorang terkena penyakit kardiovaskular dan memiliki kondisi tubuh yang lebih sehat di masa tua. 

Apa saja rekomendasi olahraga di rumah yang dapat dilakukan dengan mudah dan lebih ringan bagi pemula, simak selengkapnya! 

1. Burpee 

 Burpee

pexels

Rekomendasi olahraga di rumah pertama, yaitu burpee yang dapat dilakukan dengan mudah di rumah tanpa menggunakan peralatan.  

Melakukan burpee yang benar, kamu harus melakukan gerakan secara bergantian antara posisi plank serta loncat ke udara. Gerakan ini menggabungkan kardio serta kekuatan tubuh dan dapat membantu kerja jantung dan paru-paru hingga membakar lemak jahat.  

2. Lompat Tali 

 lompat tali

pexels 

Lompat tali juga menjadi salah satu olahraga di rumah terbaik yang dapat dilakukan di rumah. Bermodalkan jumping rope, kamu dapat melakukan gerakan latihan kardio ini yang memiliki banyak manfaat. 

Beberapa manfaat lompat tali, mulai dari: 

  • Meningkatkan keseimbangan tubuh 

  • Melatih fokus 

  • Membakar kalori 

  • Menjaga kesehatan jantung 

  • Menjaga kesehatan mental dan pikiran 

  • Melatih pernapasan 

  • Menyehatkan kulit 

3. Jumping Jack 

 jumping jack

pexels

Hampir sama dengan burpee, jumping jack juga merupakan olahraga yang dapat dilakukan dengan mudah di rumah tanpa menggunakan peralatan. Untuk melakukan jumping jack, lakukan gerakan loncat di tempat sambil membentangkan kedua tangan. 

Walaupun sederhana, jumping jack memiliki banyak manfaat bagi tubuh seperti: 

  • Membakar lemak 

  • Menguatkan otot 

  • Memperkuat tulang 

  • Melatih kekuatan organ jantung dan paru-paru 

  • Mengencangkan tubuh 

  • Membantu memperbaiki koordinasi tubuh 

  • Meningkatkan stamina 

4. Squat Jump 

Squat Jump

pexels 

Rekomendasi olahraga lainnya yang dapat dilakukan tanpa menggunakan alat di rumah adalah squat jump. Gerakan kardio ini dimulai dari posisi jongkok, kemudian loncat setinggi mungkin yang kamu bisa, dan mendarat kembali dalam posisi jongkok.  

Terdapat beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan dari melakukan gerakan squat jump: 

  • Memperkuat  

  • Memperkuat otot tubuh bagian bawah, seperti bagian paha depan, pinggul, paha belakang, bokong, betis, serta kaki 

  • Membakar lemak  

  • Meningkatkan kesehatan organ jantung dan kesehatan mental 

  • Mengencangkan bokong 

  • Meningkatkan detak jantung 

  • Melatih otot inti 

  • Membantu memperbaiki postur tubuh 

  • Menjaga keseimbangan tubuh 

5. Zumba 

olahraga di rumah zumba

pexels 

Bagi sahabat MyProtection penggemar senam maupun berdansa, zumba dapat menjadi pilihan olahraga yang tepat untuk dilakukan di rumah.  

Hal ini dikarenakan zumba melibatkan gerakan-gerakan dengan intensitas tinggi yang dapat membantu dalam menguatkan otot tubuh, seperti otot kaki, pinggul, dan perut. Bukan hanya itu, melakukannya secara rutin juga dapat meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. 

Untuk mulai melakukannya sendiri bukanlah hal yang sulit, karena kemudahan internet saat ini kamu tidak perlu lagi mencari studio dan dapat melakukannya dengan menonton tutorial gratis di platform Youtube. 

6. Naik Turun Tangga 

Naik Turun Tangga 

pexels 

Olahraga selanjutnya yang dapat dilakukan setiap hari dengan mudah adalah naik turun tangga yang tidak memerlukan alat untuk melakukannya.  

Naik turun tangga sendiri memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, seperti: 

  • Menurunkan berat badan tubuh 

  • Menguatkan otot kaki, paha, betis, serta bokong 

  • Meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru yang membuat aliran darah dan oksigen lancar 

  • Mengurangi risiko cedera akibat jatuh pada lansia 

  • Mengurangi sakit punggung 

  • Mengurangi risiko komplikasi kehamilan 

  • Membantu melawan kebiasaan malam gerak 

  • Meringankan tekanan batin 

7. Jogging 

jogging

pexels 

Jogging juga dapat dilakukan di rumah bukan hanya di luar ruangan yang memberikan banyak manfaat bagi tubuh mulai dari membantu menjaga kesehatan jantung, membantu menurunkan berat badan, hingga meningkatkan daya tahan tubuh. 

Bukan hanya itu, terdapat banyak manfaat lain yang bisa kamu rasakan melakukan jogging di rumah, seperti: 

  • Memperkuat otot 

  • Meningkatkan fleksibilitas tulang belakang 

  • Menjaga kesehatan tulang 

  • Menjaga kesehatan paru-paru 

  • Meningkatkan suasana hati 

  • Mengurangi stres dan depresi 

  • Meningkatkan produktivitas 

8. Push up 

push up

pexels 

Olahraga berikutnya yang dapat dilakukan di rumah adalah push up yang dapat membantu dalam menguatkan otot trisep dan bisep.  

Untuk melakukan gerakan push up terdapat beberapa langkah yang dapat kamu ikuti, yaitu: 

  • Posisikan tubuh tengkurap dengan dada dan perut menyentuh bagian lantai 

  • Posisikan telapak tangan di lantai sedikit lebih lebar dibandingkan baju 

  • Meluruskan kaki bagian belakang menggunakan jari kaki sebagai tumpuan 

  • Memosisikan punggung, leher, dan kepala sejajar dengan tubuh 

  • Mendorong tubuh ke atas hingga tangan lurus, dan turunkan ke posisi awal 

  • Ulangi gerakan tersebut secara perlahan 

Dengan melakukan gerakan push up secara rutin, kamu dapat merasakan banyak manfaat seperti: 

  • Membentuk otot tubuh bagian atas 

  • Memperkuat tulang dan sendi khususnya kekuatan lengan dan pergelangan kaki 

  • Membakar lemak dalam tubuh 

  • Meningkatkan kesehatan organ jantung 

  • Memperbaiki postur tubuh 

9. Sit up 

sit up

pexels

Olahraga di rumah yang dapat dilakukan selanjutnya adalah sit up yang khususnya bermanfaat membantu membentuk otot perut.  

Untuk melakukan sit up sendiri dapat dilakukan sendiri maupun dengan bantuan orang lain, dengan cara berikut: 

  • Memosisikan kedua tangan ke bagian belakang kepala membentuk sudut di siku tangan 

  • Membaringkan tubuh 

  • Membangunkan tubuh tanpa melepaskan tangan 

  • Kemudian kembali ke posisi semula dan mengulangi kembali gerakannya 

Agar mendapatkan hasil yang maksimal, kamu harus melakukan gerakan ini secara rutin dan teratur. Menurut anjuran, kamu dapat melakukan gerakan ini sebanyak 3 set dengan 8 hingga 12 repetisi sebanyak 3 kali seminggu.  

Selain membentuk otot perut, sit up juga memiliki banyak manfaat lainnya, seperti: 

  • Meningkatkan massa otot inti tubuh, termasuk otot pinggul 

  • Meningkatkan keseimbangan tubuh 

  • Memperbaiki postur tubuh  

  • Meningkatkan daya tahan fisik 

  • Membakar kalori 

  • Menjaga sistem metabolisme 

10. Leg Lift 

Leg lift juga menjadi salah satu olahraga efektif yang dapat dilakukan di rumah dan bermanfaat bagi otot perut dan kaki.  

Untuk melakukan gerakan leg lift terapat beberapa langkah yang dapat dilakukan, sebagai berikut. 

  • Berbaring sebagai posisi awal secara terlentang dan meluruskan kaki 

  • Mengangkat bagian kaki tanpa menekuk lutut yang akan membentuk sudut 90 derajat 

  • Menurunkan kaki ke posisi awal dalam hitungan ke sepuluh  

  • Pastikan untuk terus bernapas secara rutin tanpa menahan napasnya 

Melakukan leg lift secara rutin juga dapat memberikan banyak manfaat, yaitu: 

  • Mengencangkan otot bagian perut, paha, dan glutes 

  • Membentuk otot perut 

  • Memperkuat otot punggung 

  • Mengatasi kondisi radang sendi, penyakit jantung, serta diabetes 

  • Mencegah osteoporosis maupun pengeroposan tulang 

11. Mengangkat Beban 

Mengangkat beban bukan hanya dapat dilakukan di gym, olahraga ini juga dapat kamu lakukan di rumah. Bagi sahabat MyProtection yang tidak memiliki barbel maupun dumbel, kamu dapat menggunakan alternatif, seperti botol minum yang diisi air dan sebagainya.  

Terdapat banyak manfaat yang bisa kamu rasakan dari melakukan olahraga angkat beban, seperti: 

  • Membentuk otot 

  • Meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular 

  • Menguatkan tulang  

  • Meningkatkan metabolisme tubuh 

  • Membantu mengontrol gula darah 

  • Meningkatkan stabilitas dan mobilitas 

  • Membantu pemulihan cedera 

  • Menurunkan risiko kulit kendur 

12. Menari 

Menari juga masuk ke dalam jenis olahraga senam aerobik yang dapat dilakukan di rumah. Menari sendiri juga merupakan aktivitas fisik yang memiliki banyak manfaat, mulai dari mengurangi risiko penyakit jantung, osteoporosis, dementia, hingga kolesterol tinggi.  

Banyaknya manfaat tersebut juga membuat banyak orang menjadikan menari sebagai hobi mereka. Karena selain dapat menjadi sarana hiburan, menari juga mampu meningkatkan kesehatan tubuh seseorang, seperti: 

  • Meningkatkan fleksibilitas tubuh 

  • Meningkatkan kekuatan otot 

  • Meningkatkan keseimbangan tubuh 

  • Meningkatkan kebugaran kardiovaskular 

  • Menurunkan berat badan 

  • Menjaga kesehatan jantung dan paru-paru 

  • Meningkatkan stamina 

  • Menjaga fungsi kognitif 

Menari juga bukan hanya memberikan manfaat bagi kondisi fisik seseorang, namun juga kondisi mental seseorang, mulai dari mengurangi stres, depresi, hingga membantu menambah energi dan kreativitas. 

13. Yoga 

Yoga juga menjadi olahraga yang dapat dilakukan di mana saja dan mampu membantu dalam memberikan ketenangan pada jiwa.  

Walaupun terkesan mudah, olahraga yoga memiliki banyak gerakan-gerakan yang harus diikuti dan dipelajari. Bagi sahabat MyProtection yang mau, saat ini banyak kelas yoga yang dibuka untuk membantu mempelajarinya. 

Namun, jika kamu tidak memiliki waktu dan ingin menghemat biaya, tutorial gerakan-gerakan tersebut juga dapat dengan mudah ditemukan di Youtube.  

Seperti yang sudah dibahas di atas, melakukan yoga bukan hanya baik bagi kesehatan fisik, namun juga kesehatan mental. Apa saja manfaatnya? 

Baca Artikel
5 26-12-2019
Mendengarkan Musik Bisa Turunkan Stress Saat Berkendara
Baca Artikel
5 19-12-2019
Kembali ke Usia 25 Lagi dengan Olahraga!
Baca Artikel